Ajudan Kapolda Kaltara Meninggal

Penjelasan Terbaru Mabes Polri soal Meninggalnya Walpri Kapolda Kaltara, Propam Sudah Turun Tangan

Inilah penjelasan terbaru Mabes Polri soal meninggalnya pengawal pribadi atau walpri Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya

Editor: Amiruddin
Kolase TribunKaltara.com/ Tribunnews.com Abdi Ryanda dan TribunKaltara.com
Simak penjelasan terbaru Mabes Polri soal meninggalnya pengawal pribadi atau walpri Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya 

TRIBUNKALTARA.COM - Simak penjelasan terbaru Mabes Polri soal meninggalnya pengawal pribadi atau walpri Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya

Walpri Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya yakni Brigpol Setyo Herlambang atau Brigpol SH meninggal dunia pada Jumat 22 September 2023.

Sebelumnya sempat diberitakan Brigpol SH merupakan ajudan Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya

Namun ternyata mendiang Brigpol SH merupakan walpri Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya.

Mendiang Brigpol SH meninggal dunia di rumah dinas Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya.

Rumah dinas Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya terletak di Kompleks Aspol Polda Kaltara di Tanjung Selor, Kalimantan Utara.

Meninggalnya Brigpol SH walpri Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya jadi sorotan.

 
 

Pasalnya, mendiang Brigpol SH meninggal dunia dengan luka tembak di tubuhnya.

Rilis resmi Polda Kaltara sebut Brigpol SH meninggal dunia diduga karena tertembak senjata api miliknya sendiri.

Diduga Brigpol SH tertembak saat tengah membersihkan senjata api miliknya di rumah dinas Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya.

Hasil autopsi jenazah mendiang Brigpol SH walpri Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya disebutkan polisi berlatar Brimob itu meninggal dunia setelah peluru menembus jantung hingga paru-parunya.

Kabar terbaru, Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho jelaskan update kasus meninggalnya Brigpol SH walpri Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya

Kini diketahui olah TKP telah dilakukan di rumah dinas Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya

Termasuk ada belasan saksi telah diperiksa terkait meninggalnya Brigpol SH walpri Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya

Melansir Tribunnews.com, Sandi Nugroho mengatakan tim yang tergabung dari penyidik, inafis, dan laboratorium forensik (labfor) melakukan olah TKP ulang pada Selasa (26/9/2023).

Baca juga: Walpri Kapolda Kaltara Tewas, Bareskrim Mabes Polri Lakukan Olah TKP Ulang di Kamar Brigpol SH

"Tim sudah bekerja dengan mendatangi TKP serta mengolah TKP bersama-sama dengan tim dari Polda, serta melaksnakan hal-hal terkait dengan penyelidikan dan penyidikan," kata Sandi kepada wartawan di Gedung The Tribrata, Jakarta Selatan, Rabu (27/9/2023).

Sandi menyebut saat ini pihaknya masih terus berkolaborasi untuk membuat terang kasus tersebut.

Nantinya, akan bisa disimpulkan terkait kematian Brigpol Setyo Herlambang tersebut terdapat unsur pidana atau tidak.

"Sehingga peristiwa pidana ataupun bukan bisa kita simpulkan nantinya pada waktu yang sudah ditetapkan apabila hasil penyelidikan dan penyidikan sudah selesai," jelasnya.

Selain itu, Sandi melanjutkan, Propam Mabes Polri juga diterjunkan guna mengusut ada tidaknya pelanggaran yang dilakukan oleh anggota Polri dalam peristiwa tersebut.

"Terkait dengan masalah perkembangan penyelidikan nanti akan dirilis secara khusus setelah tim asistensi nanti sudah selesai dalam rangka menyelesaikan kegiatan penyelidikan bersama dengan Polda Kaltara," tukasnya.

Kawasan Aspol Polda Kaltara, di Tanjung Selor, Bulungan, Kalimantan Utara, Sabtu (23/9/2023). Lokasi ini menjadi tempat Brigpol SH ditemukan meninggal dunia di rumah dinas Kapolda Kaltara. (TribunKaltara.com / Edy Nugroho)
Kawasan Aspol Polda Kaltara, di Tanjung Selor, Bulungan, Kalimantan Utara, Sabtu (23/9/2023). Lokasi ini menjadi tempat Brigpol SH ditemukan meninggal dunia di rumah dinas Kapolda Kaltara. (TribunKaltara.com / Edy Nugroho) (TribunKaltara.com / Edy Nugroho)

Sebelumnya, Brigpol Setyo Herlambang ditemukan tewas di rumah dinas (rumdin) Kapolda Kaltara.

Korban yang merupakan anggota Banit 3 Subden 1 Den Gegana Satuan Brimob Polda Kaltara itu kini diperbantukan menjadi ajudan Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya.

Brigpol Setyo meninggal dunia pada Jumat (22/9/2023) sekitar pukul 13.10 WITA diduga akibat kelalaian saat menggunakan senjata api (senpi) jenis HS-9 dengan nomor HS178837 karena senjata itu ditemukan di sampingnya saat jenazah korban ditemukan.

"Karena kelalaian senjata api.

Dia pulang Jumatan membersihkan senjata api miliknya dia," kata Kabid Humas Polda Kaltara Kombes Budi Rachmat saat dihubungi, Jumat (22/9/2023).

Budi menyebut dari hasil olah TKP sementara, saat kejadian Brigpol Setyo Herlambang seorang diri di dalam kamar.

Sejauh ini, Budi membantah jika korban tewas karena bun*h di*i melainkan diduga karena kelalaian saat membersihkan senjata api tersebut.

"Kalau bun*h di*i asusmsinya jauh, karena kalau fakta-fakta ke situ nggak ada.

Dia kan orangnya nggak ada masalah, saya kenal baik sama dia," ucapnya.

FOTO Jenazah mendiang Brigpol SH tengah digotong untuk dimakamkan secara dinas.
FOTO Jenazah mendiang Brigpol SH tengah digotong untuk dimakamkan secara dinas. (TRIBUNJATENG.COM/Iwan Arifianto)

 

 

Baca juga: Polisi Bongkar CCTV, Selidiki Kasus Tewasnya Ajudan Kapolda Kaltara dengan Luka Tembak, Ini Hasilnya


Hasil Autopsi

Jenazah Brigpol Setyo Herlambang, Pengawal Pribadi (Walpri) atau ajudan Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya dilakukan autopsi di Polda Jawa Tengah pada Sabtu (23/9/2023).

Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Satake Bayu mengatakan otopsi itu dilakukan sesuai permintaan keluarga.

"Iya diautopsi di RS Bhayangkara Polda Jawa Tengah atas permintaan keluarga," kata Satake kepada Tribunnews.com, Minggu (24/9/2023).

 

Rumah dinas Kapolda Kaltara di Asrama Polisi Polda Kaltara, Kecamatan Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, Senin (25/9/2023). Di salah satu kamar di samping rumah utama ini, jenasah Brigpol SH ditemukan. (TribunKaltara.com/Edy Nugroho)
Rumah dinas Kapolda Kaltara di Asrama Polisi Polda Kaltara, Kecamatan Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, Senin (25/9/2023). Di salah satu kamar di samping rumah utama ini, jenasah Brigpol SH ditemukan. (TribunKaltara.com/Edy Nugroho) (TribunKaltara.com/Edy Nugroho)

Dalam hal ini, hasil autopsi terhadap jenazah korban sudah selesai dilakukan dan sudah diketahui penyebab kematian korban.

Satake mengatakan korban tewas akibat luka tembak yang menembus ke area jantung dan paru.

"Penyebab kematian adalah luka tembak pada dada sisi kiri yang menembus jantung dan paru sehingga mengakibatkan pendarahan hebat," ucapnya.

Saat ini, lanjut Satake, jenazah korban akan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Baca juga: Brigpol SH Walpri Kapolda Kaltara Meninggal, Penjelasan Mabes Polri: Divisi Propam Turun Tangan

(*)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bareskrim Polri Lakukan Olah TKP Ulang untuk Ungkap Kasus Kematian Ajudan Kapolda Kaltara, https://www.tribunnews.com/nasional/2023/09/27/bareskrim-polri-lakukan-olah-tkp-ulang-untuk-ungkap-kasus-kematian-ajudan-kapolda-kaltara?page=all.
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Adi Suhendi

 

 

 

 

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved