Polres Tarakan Diserang OTK
Update Penyerangan Polres Tarakan dan Pembunuhan di Beringin, Lebih dari Enam Saksi Sudah Diperiksa
Menindaklanjuti penyerangan Polres Tarakan dan pembunuhan Beringin, polisi telah melakukan penyelidikan dan periksa sejumlah saksi.
Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Update terkini insiden penyerangan Polres Tarakan didahului adanya pembunuhan di wilayah Beringin, sudah lebih dari enam saksi diperiksa penyidik di Polres Tarakan.
Ini disampaikan Kapolres Tarakan, AKBP Ronaldo Maradona TPP Siregar kepada awak media, Selasa (7/11/2023) siang tadi.
Untuk motif pelaku diterangkan Kapolres Tarakan saat ini masih didalami. Kemarin lanjutnya sudah ada olah TKP dan selesai dilaksanakan. Untuk hasil lanjutnya itu bagian dari proses penyelidikan.
“Olah TKP sudah selesai dilaksanakan. Hasilnya olah TKP saya rasa bagian dari penyelidikan. Yang jelas kejadiannya sudah kita sampaikan, ada kejadian pembunuhan di Beringin kemudian pengrusakan di Polres Tarakan dan semuanya sudah ditangani dengan baik. Saat ini penyidik sedang melakukan proses pendalaman melalui pemeriksaan saksi-saksi,” tegas Ronaldo Maradona.
Baca juga: Sempat Dilumpuhkan Peluru Karet, Polres Tarakan Sebut Pelaku Penyerangan Tewas, Motif Masih Didalami
Selanjutnya, untuk detail saksi disebutkannya sudah lebih dari enam orang saksi sudah diperiksa dan proses penyelidikan masih terus dilakukan. “Yang pasti tidak ada indikasi teroris,” paparnya.
Lebih lanjut membahas saksi diperiksa adalah orang yang mendengar kejadian, melihat dan mengetahui dan merasakan.
“Untuk saksi dari keluarganya ada, yang jelas semua orang yang mengetahui, melihat, itu masuk kriteria sebagai saksi sesuai peraturan perundangn-undangan,” tegasnya.
Ia juga melanjutkan, untuk personel saat menangani penyerangan kemarin tidak ada yang terluka. Kembali ditanyakan apakah sudah diketahui motif pembunuhan dan penyerangan, Kapolres Tarakan menegaskan masih ditelusuri.
“Justru itu kan kita melakukan pendalaman kita masih melakukan penyidikan,” jelas Ronaldo Maradona.
Baca juga: Pelaku Bawa Besi Rusak Fasilitas Polres Tarakan, Tersangka Penyerangan Polres Tarakan Tewas?
Awak media juga kembali memastikan terkait pelaku belakangan berisial R yang diketahui sebelumnya diduga telah melakukan pembunuhan di wilayah Beringin menyebabkan satu orang meninggal dunia dengan korban berinisial G di hari yang sama lalu bergeser menyerang Kantor Polres Tarakan, datang dalam kondisi badan terluka bersimbah darah. Kapolres Tarakan menjawab bahwa itu juga masih didalami.
“Itu yang sedang kami dalami di polres masih materi penyidikan. Kalau hasil penyidikannya sudah lengkap semua itu pasti kita akan sampaikan lagi. Tapi prosesnnya masih dilakukan penyidikan karena memang kondisinya yang bersangkutan (pelaku R) pada saat masuk ke Polres memang betul sudah luka. Ada 10 luka tusukan, itu hasil visumnya juga demikian ada 10 luka tusuk di perutnya,” terangnya.
Dan lanjutnya itu yang sedang didalami. Namun yang jelas pihaknya tidak bisa membuat pernyataan lebih detail karena semua sedang didalami.
“tu sedang kita dalami. Proses sampai mana, kami masih lakukan proses penyidikannya,” ujarnya.
Selanjutnya, kembali awak media menyinggung keputusan petugas kepolisian memberikan tindakan tegas terukur kepada pelaku.
“Perlu saya sampaikan sesuai yang diterbitkan dalam rilis sebelumnya, kronologisnya, petugas tidak langsung memberikan tembakan peluru karet. Sesuai yang dirilis. Anggota kita sudah lakukan prosedur sesuai tahapan prosedurnya jadi tahapan penggunaan kekuatan itu ada aturannya kok di Peraturan Kapolri Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penggunaan Kekuatan Dalam Tindakan Kepolisian,” paparnya.
Artinya pelaku penyerang sempat diberikan peringatan dan sesuai tahapan yang berlaku dan barulah terakhir menggunakan peluru karet. Kembali awak media menanyakan informasinya setelah diberikan peringatan namun tidak mengindahkan dan sempat bangkit lagi, dibenarkan Kapolres Tarakan.

penyerangan
Polres Tarakan
pembunuhan
Beringin
Kapolres Tarakan
Ronaldo Maradona
TKP
penyelidikan
saksi
TribunKaltara.com
Sempat Dilumpuhkan Peluru Karet, Polres Tarakan Sebut Pelaku Penyerangan Tewas, Motif Masih Didalami |
![]() |
---|
Diduga Korban Tengah Tertidur Diserang Pelaku Menggunakan Besi, Ini Kesaksian Rekan: Sempat Ngopi |
![]() |
---|
PROFIL Kapolres Tarakan AKBP Ronaldo Maradona, Kantornya Dirusak Orang Tak Dikenal, Cek Kronologi |
![]() |
---|
Pelaku Bawa Besi Rusak Fasilitas Polres Tarakan, Tersangka Penyerangan Polres Tarakan Tewas? |
![]() |
---|
Sebelum Serang Polres Tarakan, Pelaku Diduga Habisi Nyawa Orang di Beringin, Polisi Tindak Tegas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.