Berita Malinau Terkini

Turunkan Angka Stunting, Pemkab Malinau akan Jemput Bola Periksa Kesehatan dan Beri Asupan Makanan 

Memberikan asupan makanan tambahan bagi bayi sangat penting untuk itu diperlukan adanya jemput bola ke rumah anak untuk dilakukan pemeriksaan.

Penulis: Mohamad Supri | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ MOHAMMAD SUPRI
Rapat evaluasi dipimpin Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Malinau, Jakaria dalam rangka penurunan stunting 2023 di Malinau, Kalimantan Utara, Jumat (1/12/2023). 

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Wakil Bupati Malinau, Jakaria sekaligus Ketua TPPS telah mengevaluasi langkah-langkah dan upaya intervensi penurunan angka stunting selama tahun 2023.

Rapat evaluasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) pada Jumat (1/12/2023) mencatat sejumlah permasalahan selama pelaksanaan satu tahun periode penurunan stunting di Malinau.

Jakaria memaparkan, hasil evaluasi diperoleh sejumlah persoalan yang menjadi kendala teknis di lapangan.

"Hasil evaluasi, memang terdapat beberapa kendala. Diantaranya dari target pemeriksaan 8 ribu balita, kurang lebih hanya 3 ribu yang datang pemeriksaan. Ini yang kita upayakan solusinya," ujar Jakaria, Sabtu (2/12/2023).

Baca juga: Libatkan Semua Pihak, Tahun Depan Kabupaten Bulungan Targetkan Zero Kasus Stunting

Hasil evaluasi TPPS Malinau, upaya intervensi sensitif yakni dengan memberikan asupan makanan tambahan hingga pemantauan kesehatan balita terbukti efektif menurunkan stunting di Malinau.

Seperti halnya asupan makanan tambahan, pemantauan kesehatan bagi balita sasaran direncanakan langsung ke kediaman balita.

"Jika problemnya adalah kurangnya sasaran yang hadir, solusinya adalah dengan mendatangi bagi yang berhalangan ke Puskesmas.

Kedepannya, pemeriksaan dan pemantauan kesehatan balita direncanakan jemput bola ke rumah," katanya.

Tahun ini, ada 15 desa yang menjadi lokus percepatan penurunan angka stunting Malinau yang mencapai 23,5 persen berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia 2022.

Stunting di Malinau 01 02122023
Rapat evaluasi dipimpin Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Malinau, Jakaria dalam rangka penurunan stunting 2023 di Malinau, Kalimantan Utara, Jumat (1/12/2023).

Tahun 2023 ditargetkan dapat turun 5 persen setelah intervensi penurunan selama satu tahun percepatan.

(*)

Penulis: Mohammad Supri

 

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved