RSUD Tanjung Selor Dilengkapi Alat Operasi Modern, Bupati Bulungan Tekankan Peningkatan Pelayanan

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Gedung lima lantai, untuk Instalasi Bedah Sentral di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr H Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor akan difungsikan.

Saat ini, rumah sakit milik Pemkab Bulungan tersebut, telah mulai memasang peralatan pada 3 ruangan Modular Operating Theathre (MOT) di gedung tersebut.

MOT sendiri, merupakan bagian penting dalam proses modernisasi penanganan operasi atau bedah, agar berjalan efektif dan efisien.

Selain itu, di gedung yang dibangun melalui dana DAK senilai Rp 30 miliar tersebut, nantinya juga dilengkapi dengan 16 Ruangan Paviliun Eksekutif yang terintegrasi dengan ruangan MOT.

Baca juga: Pemkab Bulungan Alokasikan Rp3 Miliar untuk Renovasi Tugu Lemlai Suri, Landmark Kota Tanjung Selor

Bupati Bulungan, Syarwani menyampaikan hal itu, saat meninjau langsung berbagai fasilitas rumah sakit termasuk ruang MOT dan rencana bangunan Paviliun Eksekutif pada Kamis (21/12/2023).

“Alhamdulillah progress yang kita laksanakan di rumah sakit, khususnya 3 ruangan MOT sudah terpasang semua peralatanya. Tinggal support energy (dukungan kelistrikan untuk operasional) yang juga sudah dilakukan oleh direktur rumah sakit,” ungkapnya.

Bupati menerangkan, sistem MOT sering digunakan pada ruangan operasi, karena bekerja secara terintegrasi dalam satu kontrol panel sehingga sistem ini dapat bekerja secara lebih efektif dan efisien.

Di tempat sama, Direktur RSUD Tanjung Selor dr H Widodo Darmp Sentono Sp Jp menerangkan, MOT di ruang operasi biasanya menggunakan komponen utama berupa pintu hermetic, sistem tata udara ruangan dan lampu ruangan yang bisa diatur dalam satu kontrol panel.

Tanpa adanya sistem ini, petugas di ruangan operasi akan memiliki tugas yang lebih banyak, karena harus melakukan hal-hal tersebut secara manual.

Baca juga: Pemkab Bulungan akan Bangun Stadion di Tanjung Palas, Telan Anggaran Rp 15 Miliar, Kata Syarwani

Setiap pembangunan ruang MOT, tentu harus memperhatikan ketentuan dari Menteri Kesehatan RI karena segala sesuatunya memiliki standar yang harus dipenuhi.

“MOT kita juga telah memenuhi komponen utama yang dibutuhkan agar proses operasi berjalan dengan lancar tanpa adanya gangguan teknis. Ini adalah upaya kita untuk memodernisasi rumah sakit dan meningkatkan sarana dan prasarana pendukungnya. Harapanya pelayanan pada masyarakat terus ditingkatkan,” terangnta.

Menurutnya, untuk SDM dokter hingga perawat sudah cukup memadai untuk melakukan operasi di ruang baru yang dipersiapkan ini. (*)

Penulis: Edy Nugroho