Berita Tarakan Terkini

Selama Dua Jam Listrik Padam di Seluruh Wilayah Tarakan Kalimantan Utara, Begini Pejelasan PLN

Terjadi pemadaman listrik di Tarakan, Kalimantan Utrara Selasa kemarin 11 Juni 2024. Tim Pln ULP Tarakan langsung kerahkan petugas lakukan pernormalan

Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH
Titik lokasi milik PLN di wilayah kemindoor, Jalan Sei Sesayap Kelurahan Kampung Enam usai dilakukan penormalan petugas PLN. 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN-Tiba-tiba terjadi pemadaman listrik sekitar dua jam di seluruh wilayah Tarakan, Kalimantan Utara pada pukul 15.46 WITA, Selasa (11/6/2024). 

Retno Wulandari, Manager PLN ULP Tarakan mengatakan, hasil investigasi sementara petugas di lapangan pemadaman listrik terjadi  diduga karena adanya anomali peralatan yang menghubungkan penyulang ekspres ke pembangkit Binalatung dan pembangkit keluar dari sistem.

Saat terjadi pemadaman listrik,  PLN ULP Tarakan langsung mengerahkan tim petugas yang ahli dan profesional dibidangnya untuk lapangan untuk melakukan pemeriksaan agar dilakukan penormalan kembali.

"Seluruh tim kami kerahkan untuk penormalan dengan komposisi 1 tim terdiri dari enam orang, 4 pekerja, 1 pengawas pekerjaan 1 pengawas K3L, dan dibantu tim dari control room," jelas Retno Wulandri.

Baca juga: Hari Ini Listrik Padam Total di Nunukan, Bachtiar Raka Gandhi Minta Maaf: Masih Proses Penormalan

Menurut Retno Wulandari, pihaknya akan lebih lanjut menginvestigasi mendalam untuk menyimpulkan detail gangguan yang terjadi di sistem.

"Agar kejadian serupa tidak terjadi di masa mendatang," ucap Retwno Wulandari.

Dikatakan Retno Wulandari, bahwa pemadaman kemarin terjadi pukul 15.46 WITA dan estimasi waktu perbaikan diperkirakan dua jam. Langkah yang diambil yakni melakukan lokalisir dan sebelumnya menunggu pembangkit operasi kembali. Adapun kerusakan terjadi di peralatan di GH Indoor.

Titik lokasi listrik padam Tarakan 12062024
Titik lokasi milik PLN di wilayah kemindoor, Jalan Sei Sesayap Kelurahan Kampung Enam usai dilakukan penormalan petugas PLN.

"Namun untuk proses penormalan sistem dilakukan bertahap sambil proses penambahan mesin pembangkit," jelasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

 

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved