Ibu Kota Nusantara

Jelang Upacara HUT RI di IKN, Hotel dan Penginapan di Sepaku PPU Penuh, Sewa Rumah dan Kos Melonjak

Menjelang Upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI di Ibu Kota Nusantara (IKN), hotel dan penginapan di Sepaku PPU penuh, tarif sewa rumah dan kos melonjak.

Editor: Sumarsono
Tribun Kaltim
Lapangan upacara di depan Istana Negara yang berada di Ibu Kota Nusantara (IKN), Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Jelang Upacara HUT ke-79 RI di IKN, hotel dan penginapan di Sepaku PPU penuh. (ARY NINDITA/tribunkaltim.co) 

Didin (53), pemilik indekos lainnya di wilayah Kecamatan Sepaku, juga menyampaikan bahwa permintaan kamar kos-kosan saat ini sangat tinggi meskipun harganya melambung. 

"Harganya memang rata-rata segitu sekarang (Rp 5 juta per bulan), itu pun banyak banget yang nyari bahkan gak kebagian juga banyak," ungkap Didin.

Menurut Didin, harga sewa yang tinggi disebabkan oleh kesepakatan di antara para pelaku usaha guest house. "Itu sama rata karena rata-rata memang seperti itu sewa kos di sini," katanya.

Selain kos-kosan, harga sewa rumah kontrakan di Sepaku juga ikut meroket. Mustamin (56), seorang pemilik rumah kontrakan, menyebutkan bahwa harga sewa rumah kontrakan satu tahun Rp 125 juta.

Rumah kontrakan tersebut merupakan rumah panggung berbahan kayu Ulin dengan model bangunan sederhana seperti rumah-rumah lainnya di kawasan pinggir jalan poros Kecamatan Sepaku.

"Rumah kayu biasa seperti rumah-rumah warga pada umumnya di sini, masih rumah panggung. Kalau yang sudah direnovasi jadi rumah tembok gitu harganya lebih dari itu (Rp 125 juta per tahun)," ungkapnya.

Baca juga: Pemkab PPU Upayakan Semua Usaha Penginapan di Wilayah IKN Nusantara Lengkapi Perizinan

Rela Pindah jika Rumah Disewa                                                         

Permintaan sewa rumah di Sepaku, Penajam Paser Utara yang melonjak tajam mendekati Agustus 2024. 

Tak sedikit warga yang tinggal di Sepaku, terutama yang berada dekat dengan proyek IKN, memanfaatkan peluang ini dengan menyewakan rumah mereka.

Yudianto (56), salah satu warga pemilik rumah di Sepaku, mengatakan bahwa banyak orang yang mencari rumah sewaan saat ini.

"Iya, banyak memang yang cari rumah sewaan sekarang, makanya rumah saya ini disewakan juga kalau ada yang mau," ujar Yudianto pada Jumat (26/7).

Tim dar Himpunan Mahasiswa Jurusan atau HMJ Perhotelan Poltekba Balikpapan menggelar Program Pengabdian Masyarakat Desa (P2MD) di Desa Bumi Harapan, Sepaku berupa pelatihan pengelolaan homestay untuk menyambut IKN Nusantara.
Tim dar Himpunan Mahasiswa Jurusan atau HMJ Perhotelan Poltekba Balikpapan menggelar Program Pengabdian Masyarakat Desa (P2MD) di Desa Bumi Harapan, Sepaku berupa pelatihan pengelolaan homestay untuk menyambut IKN Nusantara. (HO)

Permintaan sewa rumah tersebut kata dia kebanyakan berasal dari pekerja luar daerah yang terlibat dalam proyek IKN.

Yudianto menambahkan bahwa rumah yang ia sewakan adalah rumah yang ia tempati sehari-hari bersama keluarganya.

Dia mengklaim bahwa rumah tersebut sudah dilengkapi dengan fasilitas termasuk sumur air bersih dan listrik.

"Di tempat sehari-hari ini, kalau ada yang mau nyewa ya kita pindah ke tempat lain. Fasilitasnya sudah lengkap semua, tinggal masuk aja penyewa," akunya.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved