Disengat Tawon Vespa, Seorang Warga di Malinau Meninggal Dunia, Petugas Damkar Evakuasi Sarangnya

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU- Petugas pemadam kebakaran (Damkar) Malinau dalan tiga hari terakhir ini, menerima  4 permintaan operasi darurat non kebakaran (ODNK) untuk melakukan evakuasi sarang tawon Vespa. Hal ini dikarenakan seorang warga di Malinau Kalimantan Utara meninggal dunia akibat disengat tawon Vespa (vespa affinis).

Korban disengat tawon vespa ketika sedang membersihkan kebun pada Minggu (8/9/2024) lalu, Hampir seluruh bagian tubuh korban disengat tawon Vespa. Petugas Damkar Malinau sempat evakuasi korban pada hari kejadian namun tidak tertolong, dan meninggal dunia di RSUD Malinau.

"Korban diserang tawon Vespa berkali-kali. Sempat dievakuasi ke RSUD Malinau, namun meninggal dunia karena jumlah sengatan banyak di seluruh badan," ujar Rury saat ditemui TribunKaltara, Rabu (11/9/2024)

Kasat Pol PP dan Damkar melalui Kasi Pencegahan dan Pengendalian Damkar Malinau, Rury Ahmad Sururie mengatakan, dengan kejadian ini, ia menghimbau warga untuk waspada dan berhati hati terhadap sengatan tawon Vespa.

Baca juga: Tim Animal Rescue PMK Tarakan Tangani 21 Kasus ODNK, 2 Korban Meninggal Disengat Tawon Vespa  

Kawanan tawon Vespa rawan sebab merupakan jenis serangga yang dapat menyengat berkali-kali dan dapat berujung kematian.

Pasca kejadian, petugas Damkar Malinau evakuasi sarang tawon di lokasi kejadian dan menerima 3 permintaan dari warga untuk kasus yang sama.

"Kemarin dari Damkar Malinau sudah mengevakuasi 4 sarang tawon, 1 di lokasi kejadian dan 3 atas permintaan warga. Kami mengimbau warga agar hati-hati dengan sarang Tawon jenis ini, dan bisa segera melaporkan ke petugas jika ditemukan dekat permukiman," katanya.

Rury menjelaskan tawon vespa atau sering disebut tawon ban kuning oleh warga setempat tergolong berbahaya.

Terutama kawanan tawon Vespa ini dikenal dapat menyengat berkali-kali. Sengatannya juga dapat berakibat fatal bagi manusia karena mengandung racun.

(*)

Penulis : Mohammad Supri