Berita PPU Terkini

Pj Bupati Zainal Arifin Dukung Penguatan Potensi Pertanian dan Perikanan Lokal di PPU

Penjabat atau Pj Bupati PPU, Muhammad Zainal Arifin mendukung penguatan potensi pertanian dan perikanan lokal di Penajam Paser Utara ( PPU ).

Editor: Sumarsono
Tribun Kaltim
Kabupaten Penajam Paser Utara yang terdiri dari 54 desa dan kelurahan, memiliki sumber daya yang luar biasa di bidang pertanian. 

TRIBUNKALTARA.COM, PENAJAM – Penjabat atau Pj Bupati PPU, Muhammad Zainal Arifin mendukung penguatan potensi pertanian dan perikanan lokal di Penajam Paser Utara ( PPU ).

Penguatan potensi komoditi lokal, khususnya pertanian dan perikanan ini  dalam upaya menjaga ketahanan pangan serta menjadikan PPU sebagai lumbung pangan untuk Ibu Kota Nusantara ( IKN ).

Saat ini, Dinas Pertanian PPU telah menggagas program Kontak Tani Nelayan Andalan ( KTNA ).

Hal itu diakui sebagai salah satu cara yang efektif, untuk meningkatkan potensi pangan yang ada.

Zainal Arifin menyampaikan apresiasi kepada pengurus KTNA dan Dinas Pertanian PPU atas kontribusi besarnya dalam memajukan sektor pertanian dan perikanan di PPU.

Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, kelompok tani, dan masyarakat dalam meningkatkan posisi tawar komoditi lokal.

Baca juga: PPU Siap Jadi Lumbung Pangan bagi IKN dan Daerah Lain di Kalimantan Timur

"Kegiatan ini sangat penting untuk memperkuat peran kita dalam mewujudkan kemandirian pangan berkelanjutan di Kabupaten PPU.

Terutama dengan hadirnya IKN yang akan membuka peluang besar bagi sektor pertanian kita," ungkapnya pada Senin (30/9/2024).

Zainal Arifin juga menjelaskan bahwa keberadaan IKN di Kalimantan Timur menjadi peluang emas bagi petani dan nelayan di Kabupaten PPU untuk meningkatkan produktivitas.

Sebagai wilayah penyangga IKN, PPU harus berfokus pada percepatan pembangunan di sektor pertanian pun perikanan.

"Kami berharap ini dapat memberikan solusi strategis untuk peningkatan dua sektor tersebut di Kabupaten PPU," sambungnya.

Lebih lanjut, Zainal Arifin mengajak para petani dan nelayan aktif terlibat dalam upaya-upaya pembangunan yang dilakukan Pemkab PPU.

Untuk sektor pertanian, ia menyebutkan bahwa Kecamatan Babulu telah menjadi sentra produksi padi dengan luas lahan fungsional mencapai 9.020,26 hektare, dan produktivitas mencapai 5 ton per hektare.

“Apabila dimaksimalkan, tentu produksinya juga akan semakin baik,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten PPU, Andi Trasodiharto menyebutkan potensi besar sektor pertanian.

Baca juga: Komitmen Pemkab PPU Tingkatkan Produksi Pertanian, Teknologi Budidaya Padi di Kecamatan Babulu

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved