Berita Daerah Terkini
Bayi Malang di Balikpapan Kaltim Tewas di Tangan Ibunya Sendiri, Jasad Disimpan Dalam Baskom
Kepolisian menangani kasus tragis di Kecamatan Balikpapan Kota, di mana seorang bayi ditemukan meninggal dunia setelah dilahirkan oleh ibunya, KH (21)
Bayi berjenis kelamin perempuan dengan bobot 4 kilogram itu sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Merasa ganjal, tetangga KH lantas mengadukan penemuan ini dilaporkan ke Polresta Balikpapan pada Sabtu (24/8/2024).
"Jadi setelah dilakukan otopsi, bayi mengalami beberapa memar bekas benda tumpul di bibir bawah, leher dan dada sebelah kanan," urai Futuhatul.
Namun penyebab kematian, lanjut dia, dikarenakan mati lemas akibat ada tekanan dari luar yang memicu terhambatnya pernapasan.
Polisi menyatakan bahwa KH diduga bertindak demikian karena rasa malu dan takut jika kehamilannya diketahui oleh tetangga.
Dimana menurut keterangan KH, kata Ipda Futuhatul, bayi tersebut merupakan hasil hubungan gelap dengan seorang pria berinisial MR.
Berbagai alat bukti telah dikumpulkan, termasuk BAP saksi-saksi, hasil visum bayi, serta pemeriksaan medis tersangka.
"Modus operandi tersangka adalah rasa malu dan ketakutan bahwa tetangga akan mengetahui dirinya hamil dan melahirkan," jelas Ipda Laduniyah.
KH menghadapi ancaman pidana serius. Berdasarkan Pasal 76C UU RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, pelaku kekerasan terhadap anak dapat dipenjara hingga 3 tahun 6 bulan dan/atau dikenakan denda maksimal Rp72 juta.
Baca juga: Tali Pusar Masih Melekat, Warga Nunukan Temukan Mayat Bayi di Rawa, Ini Kata Kapolsek Sebatik Timur
Jika kekerasan mengakibatkan kematian, seperti dalam kasus ini, hukuman maksimalnya 15 tahun penjara dan/atau denda Rp3 miliar, sebagaimana diatur dalam Pasal 80 UU yang sama.
Selain itu, KH juga bisa dijerat Pasal 341 KUHP, yang mengatur hukuman bagi ibu yang merampas nyawa anaknya karena takut diketahui melahirkan.
"Ancaman hukuman maksimalnya adalah tujuh tahun penjara, dengan ketentuan tambahan jika pelaku adalah orang tua kandung," tegas Ipda Futuhatul.
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah
Isu Beras Plastik Menyebar, Warga Balikpapan Katim Marah dan Takut, Minta Pemerintah Turun Tangan |
![]() |
---|
Beras Premium Minim di Balikpapan, Mentan Amran Lapor ke Polri dan Kejagung Soal Dugaan Mafia |
![]() |
---|
Nekat Bawa Sajam ke Markas Polisi di PPU Kaltim, Pria Asal Penajam dan Sebilah Badik Diamankan |
![]() |
---|
Diduga Sakit Hati, Cekcok Pria di Babulu PPU Kaltim Akibatkan Satu Orang Tewas, Polisi Amankan Sajam |
![]() |
---|
Diterjang Hujan dan Longsor, Wali Kota Samarinda Soroti Stabilisasi Lereng, Tunda Uji Terowongan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.