Mobil Relawan GMS Samarinda Alami Kecelakaan Maut saat Menuju TKP Kebakaran, 3 Orang Meninggal Dunia

TRIBUNKALTARA.COM, SAMARINDA - Hashtag (#)Samarindaberduka untuk Relawan Griya Mukti Sejahtera atau GMS Samarinda ramai tersebar di grup whatsapp dan media sosial.

Ungkapan belasungkawa mendalam ini diberikan atas insiden nahas yang dialami 6 relawan GMS Samarinda saat mobil yang ditumpangi menuju lokasi kebakaran di Pasar Harapan Baru, Jalan Kurnia Makmur, RT 15, Kelurahan Harapan Baru, Kecamatan Loa Janan, Kota Samarinda mengalami kecelakaan maut, Senin (9/12/2024) malam.

Mobil Carry pickup yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan saat melewati turunan menikung Jalan AW Syahranie atau 10 meter sebelum Masjid Muhammad Cheng Ho Samarinda sekitar pukul 23.30 WITA.

Enam relawan GMS Samarinda, Kalimantan Timur yang berada di mobil pickup tersebut menjadi korban, tiga orang meninggal dunia, 3 orang lainnya mengalami luka-luka berat.

Sebelum kecelakaan maut terjadi, relawan lainnya sempat mengabadikan video saat mobil pickup KT 678 GMS warna biru laut lengkap dengan mesin pompa air portable melintasi Jalan PM. Noor Samarinda.

Menurut para relawan, itu mobil memuat 6 penumpang dengan formasi 2 orang di depan dan 4 orang menjaga mesin pompa di belakang.

Baca juga: Profil Benny Laos, Cagub Maluku Utara Meninggal Dunia dalam Kebakaran Speedboat saat Hendak Kampanye

Enam relawan tersebut adalah Dodi (driver), Yuda (samping sopir/kernet), serta Ronal, Akmal, Dede dan Khairul berada di bak belakang.

Akibat insiden itu 3 orang yakni Yuda (terjepit di kabin depan), Ronal (terpental) dan Akmal (terpental) meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit.

Sementara 3 orang lainnya yakni Dodi, Dede dan Khairul mengalami luka dan kini masih dalam penanganan medis serius di RSUD AW Sjahranie Samarinda.

Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan Disdamkar Kota Samarinda, Teguh Setia Wardana menegaskan insiden tak terduga tersebut harus menjadi peringatan keras agar relawan di Samarinda.

Diharapkan masyarakat maupun relawan telah harus berhati-hati saat memacu kendaraan menuju lokasi kebakaran dan memperhatikan faktor keselamatan mereka selama di jalan maupun TKP.

"Atas nama Disdamkar Kota Samarinda kami berbelasungkawa dan prihatin sekali dengan insiden ini.

Kami imbau tolong relawan perhatikan faktor keselamatan diri sendiri dan timnya saat akan membantu orang dalam bencana.

Semoga duka ini tidak terulang lagi," tegas Teguh mewakili Kadisdamkar Samarinda Hendra AH.

Baca juga: Motor dan Truk Terlibat Kecelakaan Maut di Balikpapan, Sopir Ngaku tak Sadar saat Lindas Korban

Kronologi Kejadian