Orangtua Diajak Saksikan Pembongkaran Makam dan Autopsi Korban Kebakaran di Tanjung Selor Kaltara 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Didampingi suaminya (DD 52 tahun), tampak PS (39 tahun) orang tua AKG (25 tahun) korban kebakaran di Sabanar Baru, Tanjung Selor Kaltara, hadir turut menyaksikan proses pembongkaran makam putrinya, Senin (21/04/2025).

Sesekali wanita berjilbab coklat itu menyeka air mata yang sembap. Sorot matanya menatap makam putri semata wayangnya yang sedang digali oleh beberapa warga.

Sementara suaminya, DD atau ayah sambung atau ayah tiri korban, terlihat lebih tegar. Sesekali dia nampak mencoba menghibur istrinya.

Ya, suami istri tersebut adalah pemilik rumah yang terbakar pada Selasa (15/04/2025) dini hari lalu. Dalam kebakaran di salah satu kamar tersebut, 'hanya' menghanguskan sebuah kasur dan menewaskan satu korban, yakni AKG (15 tahun) anak dari PS bersama suami sebelumnya.

Baca juga: BREAKING NEWS- Jenazah Korban Terbakar di Tanjung Selor akan Diautopsi, Makam Dibongkar 

Keduanya dihadirkan untuk turut menyaksikan langsung proses pembongkaran hingga autopsi yang dilakukan oleh tim dokter forensik dari RSUD dr Jusuf SK Tarakan.

Pihak kepolisian mencurigai adanya dugaan tindak pidana dalam peristiwa kebakaran yang menimbulkan korban jiwa ini. 

Atas pertimbangan itu, dilakukan autopsi terhadap jenazah korban pada Senin (21/04/2025). Karena korban sudah dimakamkan, terpaksa dilakukan pembongkaran di tempat pemakaman umum Sabanar Baru.

Autopsi dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kematian AKG, yang dicurigai meninggal dunia tidak wajar.

Setelah dibongkar, dokter forensik dari rumah sakit Tarakan pun melakukan proses outopsi di lokasi pemakaman. Namun untuk kepentingan lancarnya proses autopsi, tempat ditutup rapat dengan kain mengelilingi 'ruang' autopsi di pemakaman tersebut.

Kapolresta Bulungan Kombes Pol Rofikoh Yunianto, melalui Kasat Reskrim AKP Irwan mengatakan, apapun hasilnya menunggu hasil otopsi dari tim dokter.

"Sebelumnya juga sudah dilakukan visum di RSD Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor, hasilnya hari ini baru akan kita terima. Kita tunggu hasilnya, apakah meninggal sebelum terbakar, atau ada faktor lain. Sementara belum kita simpulkan," ujarnya.

Proses autopsi sendiri kemungkinan dilakukan hingga malam hari. Sehingga oleh warga, disiapkan lampu penerangan.

Diberitakan sebelumnya, kebakaran terjadi di Jalan Perjuangan II, Sabanar Baru, Tanjung Selor Timur pada Selasa (15/04/2025) sekira pukul 03.15 Wita. 

Sebelum kejadian hingga pukul 24.00 lebih, korban bersama ibu dan ayah tirinya baru selesai nonton sepakbola. Korban masuk kamar sekira pukul 01.00 Wita, atau rentan waktu 2 jam lebih dengan peristiwa kebakaran itu. 

Baca juga: Korban Kamar Terbakar di Tanjung Selor Ditemukan Hangus, Dikenal Sopan dan Ramah

Banyak kecurigaan yang membuat polisi perlu melakukan autopsi, setelah sebelumnya sempat tidak disetujui oleh orang tua korban.

Hingga berita ini dilansir, jenazah telah diangkat ke meja tempat dilakukan autopsi. Di mana pelaksanaan autopsi dilakukan tertutup.

(*)

Penulis: Edy Nugroho