Berita Tarakan Terkini

Penyaluran Bantuan Pangan Tembus 37 Persen di Hari Pertama, Bulog Tarakan Target 31 Juli Selesai 

Hari kedua penyaluran bantuan pangan dan SPHP masih berlangsung di semua kelurahan, di Kota Tarakan dilaksanakan Perum Bulog Tarakan.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
DISALURKAN - Hari kedua penyaluran  bantuan pangan dan SPHP masih berlangsung di semua kelurahan di Kota Tarakan dilaksanakan Perum Bulog Tarakan, Jumat (25/7/2025). TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Hari kedua penyaluran bantuan pangan dan Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan ( SPHP ) masih berlangsung di semua kelurahan, di Kota Tarakan dilaksanakan Perum Bulog Tarakan, Jumat (25/7/2025).

Sebelumnya pada Rabu (24/7/2025) kemarin dilakukan launching serentak terpusat di Kelurahan Pamusian Kota Tarakan. Penyalurannya mencapai 37 persen.

Dalam proses launching dikatakan Kepala Perum Bulog Tarakan, Sri Budi Prasetyo, pihaknya bekerja sama dengan TNI dan Polri baik dari sisi pendistribusian dan pengawasan.

Ia melanjutkan saat ini beras SPHP sudah bisa diperoleh di koperasi dan kegiatan pangan murah yang diraksanakan dari instansi TNI atau Polri. 

Baca juga: Dugaan Beras Oplosan Dicampur SPHP, Ini Kata Kabulog Tarakan, Akui Penugasan Baru Dimulai Juli 2025

"Nah untuk kemarin kami launching dengan Kodim  0907  di Tarakan di Kelurahan Pamusian," bebernya.

Namun  di kelurahan lain menyusul itu juga menyalurkan bantuan pangan.

Untuk bantuan pangan ada total  7.398 penerima. 

"Jadi dua bulan alokasi setiap masyarakat memperoleh 20 kg. Dimulai dari tanggal 21 Juli sebenarnya. Kemarin sudah salurkan 37 persen dari total pagu penyaluran," ungkapnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan lagi, sisanya 63 persen ditargetkan selesai pekan ini. Ditanya kendala penyaluran, ia mengungkapkan berjalan lancar.

Ia menambahkan lagi, stok saat ini sudah ada di titik salur. 

Ditargerkan Kota Tarakan penyaluram bantuan selesai di akhir bulan Juli 2025. 

Baca juga: Kantor Pos Tarakan Gelar Pangan Murah Dibawah HET, Ada Beras SPHP, Minyakita hingga Gula 

"Jadi kami optimalkan penyaluran 31 Juli sudah tersalur 100 persen," jelasnya.

Jika penerima manfaat tidak mengambil, atau tidsk ditemukan maka bisa diganti. Artinya apabila tidak ditemukan,  meninggal, nanti ada catatan yang digunakan untuk mengganti penerimaan manfaat yang tadi.

"Saat ini habis, nanti akan ada penggantian. Intinya dari penggantian ini juga disaksikan dari Babinsa yang ada di titik bagi setidaknya masyarakat mana yang layak untuk diberikan," tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

 

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved