Kualitas Rumput Laut Nunukan Menurun, DLH Sebut Tidak Ada Bukti Pencemaran Limbah Industri
Dugaan pencemaran limbah industri yang menyebabkan kualitas rumput laut menurun, kini dibatnah Dinas Lingkungan Hidup ( DLH ) Nunukan.
Dia menyampaikan, pihaknya segera ambil tindakan apabila ternyata ada temuan limbah mencemari laut.
"Tidak ada bukti siapa yang buang limbah.
Jadi berupa surat imbauan kepada perusahaan, masyarakat di pinggiran, termasuk pembudidaya dan pemukat rumput laut.
Bisa jadi limbah oli di laut dari mereka yang pakai perahu," tambah Ahmad Musaffar.
Dugaan limbah industri
Penyakit 'ais-ais' merupakan jenis hama yang dapat menyerang budidaya rumput laut hingga sebabkan kualitas rumput laut menurun.
Habir, Koordinator Petani Rumput Laut Nunukan mengatakan kualitas rumput laut saat ini menurun.
Hal ini disebabkan, adanya penyakit 'ais-ais'. Diduga penyakit ini berasal dari limbah industri di laut.
"Ini baru dugaan. Karena menurut teman-teman petani rumput laut, hasil panen rumput laut mereka seperti berminyak," kata Habir kepada TribunKaltara.com, melalui telepon seluler, Minggu (11/10/2020), pukul 22.30 Wita.
• Luna Syantik Seorang Transgender di Tarakan Ikut Demo Tolak UU Cipta Kerja, Luna Sebut Mau Menghibur
• Hati-hati Ketahuan Tidak Pakai Masker di Malinau, Disuruh Menghapal Pancasila dan Push up
• BREAKING NEWS- Massa Aksi Turun Gunung Lagi, Bakal Konvoi ke Gedung DPRD Tarakan
Habir mengaku, bulan lalu, harga rumput laut sekira Rp 10 ribu, sedangkan sekarang, berkurang menjadi Rp 9 ribu.
Bahkan, ada yang Rp 8 ribu, tergantung kualitas rumput laut.
Terpisah, seorang petani rumput laut, Tanwir (50), mengatakan sudah setengah tahun hasil panen rumput lautnya terkena hama.
"Hamanya bisa tiram, ada juga yang putih-putih (penyakit 'Ais-ais'). Otomatis, kualitas panen menurun," ujar Tanwir saat ditemui di jalan Lingkar, Nunukan.
Menurut Tanwir, dugaan sementara hama (penyakit 'Ais-ais') berasal dari limbah industri di laut.
"Saat hasil panen rumput laut banyak kena putih-putih, maka ketika kena angin bisa langsung jatuh. Mati bibit kalau kena penyakit seperti itu," ucap Tanwir.
• Alex Marquez Berhasil Naik Podium, Adik Marc Marquez Langsung Pasang Target Penting di MotoGP
• Anak Sultan Ikut Demo Tolak UU Cipta Kerja Omnibus Law, Begini Penampilan Outpitnya