Warga Duga Penyebab Kebakaran dari Pembakaran Sampah, Polresta Balikpapan Belum Beri Pernyataan
Warga duga penyebab kebakaran dari pembakaran sampah, Polresta Balikpapan belum beri pernyataan.
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Warga duga penyebab kebakaran dari pembakaran sampah, Polresta Balikpapan belum beri pernyataan.
Musibah kebakaran yang menimpa sekian rumah warga di Gunung Bakaran, Kamis (15/10/2020) malam, belum memunculkan kepastian perihal musababnya.
Hari ini, Jumat (16/10/2020) sekira pukul 14.00 WITA siang tadi, Polsek Balikpapan Selatan bersama Tim Inafis Polresta Balikpapan melakukan olah TKP guna mengetahui penyebab terjadinya kebakaran.
Baca juga: Pencarian Hari ke 3 Orang Diduga Ditabrak Ponton, Basarnas & Tim Gabungan Terus Siaga di Posko Utama
Baca juga: Hendak Cari Pakai Pawang, Keluarga Minta Hentikan Cari Orang Hilang Diduga Diterkam Buaya di Berau
Baca juga: Polisi Lepas Ibu & Anak Setelah Buat Surat Pernyataan, Ipda M Ridwan : Belum Sempat Mencuri Baru Mau
"Belum, saat ini kami masih olah TKP dulu bersama Tim Inafis Polresta Balikpapan," kata Kapolsek Balikpapan Selatan, Kompol Harun Purwoko.
Kompol Harun sebatas menjelaskan bahwa api saat itu dengan cepat menyebar dan turut meludeskan rumah sekitar.
Ketua RT 10 Kelurahan Sungai Nangka, Zainal menjelaskan dirinya pun belum memahami sumber kebakaran. Karena ia hanya segera mengevakuasi.
"Saya enggak tau dari mana api itu. Disitu kan ada bangunan rumah, warung sama toko kelontongan. Yang penting, saya selamatkan dulu yang tinggal disitu," ucapnya.
Menurut Zainal, api dengan cepat melahap tujuh bangunan tersebut, lantaran hampir seluruh komponen bangunan terbuat dari kayu.
Baca juga: Ancam Ceraikan Kakak, Adik Ipar Dirudapaksa di Kontrakan, Mertua Laporkan ke Polresta Samarinda
Baca juga: Pilkada Balikpapan Calon Tunggal, Ketua KPU : Coblos Calon Walikota Atau Kolom Kosong Sekali Sah
Baca juga: Walikota Balikpapan Sampaikan Surat Terbuka Apresiasi Demonstrasi Mahasiswa Tolak UU Cipta Kerja
Sementara itu, awak TribunKaltara.com menanyakan salah satu warga yang sedikit banyak paham sebab kebakaran karena merupakan sanak kerabat dari korban kebakaran. Dia sebut namanya Siti.
"Kata saudara saya, itu karena ada yang bakar sampah. Terus ditinggal. Namanya juga angin kencang kalau malam. Mungkin karena angin makanya apinya kena rumah itu," terang Siti.
Meski demikian, belum ada keterangan resmi mengenai sumber api. Sebab, sebut Kompol Harun, masih banyak spekulasi.
( TribunKaltara.com / Mohammad Zein Rahmatullah )