Berita Tanjung Selor Terkini
Siapkan 244 Vaksinator Jelang Vaksinasi Serentak, Kadinkes Kaltara Usman: latih 129, Berikutnya 115
Siapkan 244 vaksinator jelang Vaksinasi Corona serentak, Kadinkes Kaltara Usman: latih 129, berikutnya 115.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: M Purnomo Susanto
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Siapkan 244 vaksinator jelang Vaksinasi Covid-19 serentak, Kadinkes Kaltara Usman: latih 129, berikutnya 115.
Dinas Kesehatan Kaltara menyiapkan 244 tenaga vaksinator untuk vaksinasi Covid-19 serentak pada 14 Januari nanti.
Vaksinator yang berasal dari tenaga kesehatan ini, mengikuti pelatihan sebelum melakukan vaksinasi Covid-19 pada tahap pertama nanti.
Baca juga: Pelaku Pembakaran Rumah di Pasar Inhutani Meninggal Dunia, Berikut Penjelasan Kapolsek Nunukan
Baca juga: Arus Uang Keluar KPwBI Kalimantan Utara Alami Penurunan Sepanjang Desember 2020
Baca juga: Kadis Kesehatan Kaltara Usman Sebut Bulungan dan Tarakan Penerima Vaksin Pada 14 Januari Pekan Ini
"Kemarin kita latih 129, lalu berikutnya ada 115," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kaltara, Usman, Selasa (12/1/2021).
Menurut Usman, vaksinator yang disiapkan Dinas Kesehatan sudah terbiasa mengenai pemberian vaksin.
"Karena kita sudah terbiasa dengan vaksinasi, tenaga kesehatan sudah terbiasa," terangnya.
Mengenai jumlah vaksinator, dirinya mengaku, vaksinator akan terus bertambah, mengingat angka penerima vaksin juga akan bertambah.
"Untuk vaksinator nanti akan ada lagi, untuk tahap berikutnya, untuk tahap pertama ini sekitar 240 itu," tambahnya.
Baca juga: Produksi Jagung & Kedelai Masih Rendah, Kadis Pertanian Malinau Sebut Harga Jual Kurang Bersaing
Baca juga: Dimulai Pekan Ini, Sekda Kaltara Suriansyah Sebut Belum Ada Sanksi Penolak Vaksin Corona
Baca juga: Soal PSBB, Jubir Satgas Covid-19 Tarakan dr Devi Sebut Penerapan Protokol Kesehatan Lebih Efektif
Selain vaksinator, Kadinkes Kaltara menyebut, fasilitas kesehatan yang memiliki jaringan internetlah yang akan menjadi lokasi vaksinasi.
Mengingat sasaran vaksin harus teregistrasi terlebih dahulu dalam basis data penerima vaksin, di mana proses pengecekannya dilakukan secara daring.
"Lokasinya di fasilitas kesehatan seperti Puskesmas ini, tapi yang terkoneksi jaringan, karena harus mencocokan registrasi data NIK di aplikasi," tambahnya.
( TribunKaltara.com / Maulana Ilhami Fawdi )
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
