Berita Nunukan Terkini
364 Petugas Kebersihan Nunukan Dapat Sembako Idul Fitri, Bupati Nunukan: Mereka Pahlawan Persampahan
364 petugas kebersihan DLH Nunukan dapat Sembako Idul Fitri 2021, Bupati Nunukan Asmin Laura: Mereka pahlawan persampahan.
Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - 364 petugas kebersihan DLH Nunukan dapat Sembako Idul Fitri 2021, Bupati Nunukan Asmin Laura: Mereka pahlawan persampahan.
Sebanyak 364 petugas kebersihan di lingkungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Nunukan mendapat sembako Idul Fitri 1442 Hijiriah.
Bupati Nunukan Asmin Laura menyebut pahlawan persampahan di Nunukan itu perlu mendapat sesekali penghargaan atas kerja keras mereka.
Baca juga: 2.000 Paket Bantuan Zakat untuk Honorer Pemkab Nunukan, Bupati Asmin Laura Harap Semua Diakamodir
Baca juga: Cegah Corona, Warga Binaan Lapas Nunukan Tak Diizinkan Ketemu Keluarga, Hanya Boleh Video Call
Baca juga: Idul Fitri 1442 H, 447 WBP Lapas Klas IIB Nunukan Dapat Remisi, 60 Persen Diantaranya Kasus Narkoba
Pasalnya, tanpa mereka fasilitas publik termasuk jalanan akan penuh dengan sampah yang berserakan.
"Setahun sekali ada pemberian sembako seperti ini. Ini bentuk penghargaan untuk pahwalan persampahan di Nunukan. Mereka bekerja mulai subuh. Bahkan pukul 03.00 Wita mereka sudah berangkat dari rumah. Bagi mereka subuh itu sudah mulai jam kerja, karena pukul 06.00 Wita, fasilitas jalan umum sudah dilalui pegawai kantoran dan masyarakat lainnya," kata Asmin Laura kepada TribunKaltara.com, Selasa (11/05/2021), pukul 13.00 Wita.
Menurut orang nomor satu di Nunukan itu, program sembako sebagai bentuk perhatian dari Pemda terhadap pahlawan persampahan akan terus berkesinambungan.
"Minimal ada program sembako nantinya sebagai bentuk penghargaan Pemda kepada pahlawan persampahan. Saya berterimahkasih kepada Perbankan dan Baznas Nunukan, karena sudan membantu menyiapkan bantuan sembako ini," ungkapnya.
Selain itu, pagi tadi juga, sebanyak 2000 paket bantuan zakat diberikan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Nunukan, kepada tenaga honorer di lingkup pemerintah daerah.
Baca juga: Cerita Pilu Nenek Mia di Nunukan, Akui Terpaksa Jual Kartu Jamsostek Demi Biaya Pengobatan Suaminya
Baca juga: Jadi Tulang Punggung Keluarga, Nenek Mia Tetap Berjualan di Pelabuhan Nunukan Meski Sepi Pembeli
Baca juga: Zona Oranye, Pemkab Nunukan Perbolehkan Salat Ied di Masjid, Patuhi Syarat Ini
Asmin Laura mengaku, giat memberikan sambako maupun bantuan zakat berupa uang tunai pada hari keagamaan menjadi sebuah rutinitas tahunan di lingkungan pemerintah daerah.
Sehingga, dia berharap bantuan uang tunai oleh Baznas Nununan dapat mengakamodir semua tenaga honorer, utamanya berkeyakinan Islam di lingkungan pemerintah daerah.
"Honorer kan tidak dapat THR. Semoga bantuan dari Baznas Nunukan bisa digunakan dengan baik, minimal membeli keperluan Idul Fitri. Biar bisa merasakan sama seperti lainnya. Honorer di Pemda itu 3.800 honorer," tuturnya.
Penulis: Febrianus felis.
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official