Berita Malinau Terkini

Update Covid-19, Malinau Nihil Penambahan Kasus Positif, Tantangan Pertahankan Status Zero Corona

Update Covid-19, hari ini Sabtu (29/5/2021) Malinau tanpa penambahan kasus positif.  Tantangan bagi Pemkab Malinau pertahankan status zero Corona.

Penulis: Mohamad Supri | Editor: Sumarsono
tribunkaltara.com
Petugas kesehatan memeriksa suhu tubuh pengunjung di Kantor Bupati Malinau, Provinsi Kalimantan Utara, beberapa waktu lalu. 

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU – Update kasus Covid-19, hari ini Sabtu (29/5/2021) Malinau tanpa penambahan kasus positif.  Tantangan bagi Pemkab Malinau pertahankan status zero kasus Corona.

Hingga saat ini, Kabupaten Malinau terdata telah empat kali dinyatakan sebagai wilayah nol kasus Covid-19.

Pada pertengahan Mei 2021, Malinau sempat berstatus nol kasus ke-4 kalinya. Namun berselang beberapa hari kembali mendapatkan penambahan kasus.

Data Satgas Penanganan Covid-19 Malinau, hingga Sabtu (29/5/2021) akumulasi kasus Covid-19 sebanyak 1.071 kasus.

Baca juga: Persiapan Pembelajaran Tatap Muka, Rencana Relokasi SMPN 1 Malinau Kota Tunggu Studi Kelayakan

Baca juga: Jangan Anggap Remeh Covid-19, Siang Malam Babinsa Kodim 0907 Tarakan Terus Sosialisasikan Prokes 5M

Pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 berjumlah 1.017 orang. Tercatat 8 kasus kematian akibat virus Corona.

Tidak ada tambahan kasus, baik kasus konfirmasi positif maupun kasus kesembuhan Covid-19, Sabtu (29/5/2021).

Pasien yang sedang menjalani perawatan dan isolasi mandiri di Kabupaten Malinau berjumlah 46 pasien.

Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Malinau, John Felix Rundupadang saat ditemui di Terminal Malinau Kota, Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara, Senin (10/5/2021).
(TRIBUNKALTARA.COM/MOHAMMAD SUPRI)
Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Malinau, John Felix Rundupadang saat ditemui di Terminal Malinau Kota, Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara, Senin (10/5/2021). (TRIBUNKALTARA.COM/MOHAMMAD SUPRI) (TRIBUNKALTARA.COM/MOHAMMAD SUPRI)

Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Kadinkes P2KB) Kabupaten Malinau, John Felix Rundupadang mengatakan naik turun angka Covid-19 dipengaruhi sejumlah faktor.

"Ada beberapa faktor, yang paling berpengaruh faktor mobilitas penduduk, interaksi, dan sulitnya mendeteksi virus ini. Sebab ini tidak bisa dinilai secara kasat mata," ujarnya, Sabtu (29/5/2021).

Terkait mobilitas dan interaksi menurutnya hal yang paling sulit untuk dibatasi. Karena bersinggungan dengan kebutuhan sosial dan ekonomi masyarakat.

Baca juga: Ibunda Celine Evangelista Hamil Anak Kembar di Usia 50 Tahunan: Memang Berisiko

Sedangkan, untuk deteksi virus Corona, teknologi kesehatan telah berkembang sehingga penularan bisa diminimalisir.

Tak seperti penyakit lain, menemukan penderita Covid-19 hanya dapat dilakukan melalui pemeriksaan. Saat ini banyak pasien terinfeksi virus Corona yang juga merupakan orang tanpa gejala.

"Mobilitas dan interaksi sulit untuk dibatasi karena telah menjadi kebiasaan masyarakat. Begitupun karena penyakit sulit dideteksi tanpa pemeriksaan," ucapnya.

Baca juga: Cerita Warga Sembakung Enggan Mengungsi Meski Rumahnya Digenangi Banjir 5 Meter, Ini Alasannya

Melalui metode 3T, testing, tracing, treatment diharapkan dapat menekan angka penyebaran virus corona di lingkungan masyarakat.

John Felix Rundupadang meminta agar masyarakat khususnya bagi pelaku perjalanan untuk isolasi mandiri minimal sepekan setelah bepergian ke luar wilayah. (*)

Penulis: Mohammad Supri

Baca juga Berita Malinau Terkini

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved