Dinkes Kaltara Sebut Belum Ada Temuan Varian Baru Covid-19, Usman: Kita Antisipasi Pekerja Migran

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Dinkes Kaltara sebut belum ada temuan varian baru Covid-19, Usman: Kita antisipasi Pekerja Migran Indonesia.

Dinas Kesehatan Provinsi Kaltara memastikan belum ada temuan mengenai varian baru dari virus Covid-19.

Diketahui dalam beberapa hari terakhir, beberapa wilayah di Indonesia sudah terkonfirmasi terdeteksi virus Sars-CoV-2 varian B 1.617.2 atau varian delta yang pertama kali terdeteksi di India.

Baca juga: Tak Hanya Varian Delta, Ilmuwan India Klaim Ada Varian Baru Covid-19 Lainnya yang Lebih Mengerikan

Baca juga: Umumkan Positif Covid-19, Indro Warkop Ungkap Harapan Vaksinasi Corona Bantu Pemulihan

Baca juga: HUT Bhayangkara ke-75, Polres Malinau Bakal Gelar Vaksinasi Covid-19 Massal di Stadion Utama

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kaltara Usman, hingga saat ini belum ada laporan mengenai deteksi varian virus baru Covid-19 di Kaltara.

Termasuk varian delta yang memiliki tingkat penularan lebih tinggi dibandingkan varian lainnya.

"Saat ini belum, belum ada," ujar Kepala Dinkes Kaltara, Usman, Rabu (23/6/2021).

"Sampai saat ini belum ada di Kaltara, mudah mudahan tidak ya," tambahnya.

Guna mengantisipasi masuknya varian baru virus corona, pihaknya akan melakukan pengawasan yang lebih ketat kepada para Pekerja Migran Indonesia atau PMI yang kini memasuki wilayah Indonesia.

Khususnya di wilayah perbatasan RI-Malaysia seperti di Krayan dan Sebatik Nunukan.

Baca juga: Kasus Covid-19 Makin Tinggi, Inilah 8 Jenis Mineral dan Vitamin untuk Daya Tahan Tubuh

Baca juga: Update Tambah 10, Kasus Positif Covid-19 Nunukan jadi 1.492, Jubir Satgas Beber Klaster Terbanyak

Baca juga: Jelang PTM, Kadinkes Malinau Papar Progres Vaksinasi Covid-19, 270 Guru Butuh Vaksin Dosis Ke 2

"Tapi kita antisipasi PMI, jadi mereka yang positif kita kirim sampelnya ke Litbang, ada yang positif Covid-19 tapi bukan varian baru," terangnya.

"Kalau kita melihat dari ciri-ciri belum ada belum ada kearah situ, belum ada tanda tanda di lapangan, untuk varian delta belum ada mengarah ke situ," ucapnya.

"Kita upayakan bisa dipantau jadi lebih ketat lagi pengawasannya khususnya di perbatasan seperti di Sebatik lalu di Krayan juga," tuturnya.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official