Manfaat Wortel
Mengandung Beta Karoten, Mengonsumsi Wortel Ternyata Efektif Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Bukan hanya baik untuk kesehatan mata, dengan mengonsumsi wortel ternyata efektif mengurangi risiko penyakit jantung.
TRIBUNKALTARA.COM - Berita kesehatan terbaru, mengandung beta karoten, dengan mengonsumsi wortel ternyata efektif mengurangi risiko penyakit jantung
Mengonsumsi wortel secara teratur ternyata memiliki banyak manfaat.
Dengan mengonsumsi wortel bisa menjaga kesehatan mata, membantu menurunkan berat badan, mencegah diabetes, hingga tekanan darah tinggi.
Bukan hanya itu, mengonsumsi wortel ternyata juga terbukti efektif dalam menurunkan risiko penyakit jantung.
Mengonsumsi wortel bisa dalam bentuk sayur, salad, hingga jus.
Jadi tak ada salahnya Anda mengonsumsi wortel untuk mencegah risiko penyakit jantung.
Apalagi penyakit jantung diketahui tak mengenal batasan usia, atau bisa menyerang siapa saja.
Baca juga: Cara Buat Masker Wortel untuk Cerahkan Kulit Wajah, Bahannya Mudah dan Bisa Rutin Dipakai
Wortel mengandung beta karoten dan nutrisi lainnya.
Hasil penelitian menyatakan wortel efektif menurunkan risiko penyakit jantung.
Siapa yang tidak tahu dengan wortel. Ya, sayuran berwarna orange ini memang populer di tanah air.
Wortel kerap dikonsumsi secara langsung atau diolah menjadi salad, sup, atau tumisan.
Melansir dari situs Food.NDTV.com, wortel mengandung beta-karoten, serat, antioksidan, kalsium, dan beberapa vitamin serta mineral.
Kandungan tersebut membuat wortel bermanfaat untuk membantu meningkatkan kesehatan sistem pencernaan, penurunan berat badan, kesehatan mata, kulit, dan lainnya.
Tahukah Anda, mengonsumsi wortel secara rutin baik untuk kesehatan jantung?
Wortel mengandung beta karoten yang diubah menjadi vitamin A di dalam tubuh.
Menurut hasil penelitian yang dilakukan di University of Illinois, konvesrsi tersebut bisa mengurangi tingkat kolesterol jahat dalam darah.
Konversi itu juga membantu mencegah perkembangan ateroskleroses, penyebab utama penyakit jantung.
Sekadar info, aterosklerosis merupakan penumpukan lemak dan kolesterol di dalam arteri.
"Untuk mendapatkan kesehatan penuh dari makanan super ini (wortel), Anda membutuhkan enzim aktif untuk produksi vitamin ini," kata laporan penelitian tersebut.
Para peneliti melakukan penelitian dengan melibatkan dua objek yang berbeda yakni manusia dan tikus untuk menemukan efek beta karoten pada kesehatan jantung.
Penelitian pertama, peneliti mensurvei sampel darah dan DNA dari 767 orang dewasa muda yang sehat dengan rentang usia 18tahun-25 tahun.
Peneliti menemukan enzim yang disebut dengan beta karoten oksigenase 1 (BCO1) bertanggung jawab untuk konversi beta karoten.
Orang dengan enzim yang kurang aktif menghasilkan sedikit vitamin A dan memiliki kadar kolesterol lebih tinggi.
Sedangkan, orang yang memiliki varian genetik yang terkait dengan pembuatan enzim BCO1 lebih aktif memiliki kolesterol yang lebih rendah.
Baca juga: Banyak Manfaat untuk Kesehatan, Harga Wortel Tawau di Pasar Induk Tanjung Selor Rp 30 per Kilogram
"Itu adalah pengamatan pertama kami," kata Jaume Amengual, Asisten Profesor Nutrisi yang dipersonalisasi di Departemen Ilmu Pangan dan Nutrisi Manusia, Universitas Illinois.
Hasil penelitian di atas dipublikasikan dalam Journal of Nutrition.
Penelitian kedua, peneliti memberikan beta karoten pada tikus.
Hasilnya, tikus memiliki kadar kolesterol lebih rendah.
Tikus juga mengembangkan lesi aterosklerosis atau plak yang lebih kecil di arteri mereka.
"Ini artinya tikus yang diberi beta karoten lebih terlidungi dari aterosklerosis daripada tikus yang diberi diet tanpa senyawa bioaktif ini," kata Amengual.
Penelitian ini dipublikasikan dalam Journal of Lipid Research.
Baca juga: Bantu Redakan Batuk, Jus Wortel Dapat Dicampur dengan Madu, Berikut Manfaat Bahan Alami Lainnya
(*)