Berita Tarakan Terkini

Siswa Sudah Divaksin dan PPKM Level 4 Dicabut, Disdikbud Tarakan Dukung Pembelajaran Tatap Muka

Disdkbud Tarakan Dukung pembelajaran tatap muka jika siswa sudah divaksin dan PPLM Level 4 dicabut .

Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH
Kepala Disdikbud Kota Tarakan, Drs. Tajuddin Tuwo. 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Sampai saat ini vaksinasi anak masih menunggu alokasi dari pemerintah pusat.

Di Kota Tarakan sendiri, vaksinasi anak baru berjumlah 200 yang terealisasi dan sudah dilaksanakan di Kodim 0907 Tarakan belum lama ini.

Jika nantinya anak-anak sekolah sudah melaksanakan vaksinasi dan sudah mencapai 70 persen, diharapkan PTM baru kembali dilaksanakan. Itu disampaikan Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI).

Baca juga: SIAP-SIAP! Menteri Nadiem Izinkan Kampus Perguruan Tinggi PTM, Singgung Mahasiswa, Berikut Syaratnya

Kepala Disdikbud Tarakan, Drs Tajuddin Tuwo menanggapi hal tersebut, ia menginginkan seluruh siswa sudah dilakukan vaksinasi barulah bisa kembali digelar PTM.

“Tapi kan kemarin kita buka sekolah sebelum ada vaksin namun ada PPKM, sehingga kembali daring,” beber Tajuddin.

Baca juga: PTM di Tana Tidung Rencana Akan Dibuka September 2021 Mendatang, Ibrahim Ali: Kita Buat SOP-nya

Ia melanjutkan, pada dasarnya apa yang menjadi instruksi pemerintah wajib diikuti. Dalam aturan PPKM juga jelas diinstruksikan agar kembali melaksanakan daring bagi mereka yang sudah terlanjur melaksanakan PTM.

“Seperti PPKM kita ikut. Artinya anak-anak sekolah tidak masuk dulu sementara waktu sehingga saya kira pada saatnya nanti kalau sudah turun level, saya kira itu akan ada lagi aturan-aturan yang akan kita laksanakan, artinya ada perubahan lagi,” bebernya.

Kepala Disdikbud Kota Tarakan, Drs. Tajuddin Tuwo.
Kepala Disdikbud Kota Tarakan, Drs. Tajuddin Tuwo. (TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH)

Jika nanti  PPKM level 4 sudah diturunkan, kemungkinan kembali PTM bisa saja dilakukan. Dan memang sebelumnya, hanya sekolah swasta dan satu sekolah negeri yakni SMP7 yang melaporkan sempat melaksanakan PTM.

“Dan baru saja kita mau persiapan mau sekolah-sekolah negeri PTM langsung muncul PPKM sehingga kita tidak PTM lagi,” ulasnya.

Lebih jauh menyoal vaksinasi, ia juga mendukung hal tersebut. Jika sudah tervaksin secara keseluruhan maka lebih cepat sekolah bisa kembali dibuka.

Baca juga: Bupati Asmin Laura Izinkan PTM Terbatas di Sekolah Luar Pulau Nunukan, Berikut Tanggapan Disdikbud

“Kalau Covid-19 mereda di tempat kita di Kota Tarakan, maka pelaksanaan PTM untuk siswa-siswa di Tarakan pasti dapat terlaksana,” urainya.

Memang sejauh ini lanjutnya pihaknya belum pernah lagi melakukan survei seperti survei-survei yang sudah pernah dilakukan sebelumnya.

“Kita belum pernah lagi survei ini kecuali dulu ya bahwa lebih dari 70 persen orang tua yang menginginkan PTM,” jelasnya.

Sehingga lanjutnya, saat ini sambal menunggu instruksi lanjut, juga alokasi vaksinasi untuk siswa, termasuk PPKM level 4 dicabut, maka pemerintah akan memikirkan untuk membuka sekolah kembali.

Baca juga: PTM Dihentikan, Guru Tana Tidung Jemput Bola di Wilayah Blank Spot, Bupati Minta Ini ke Menkominfo

“Kalau vaksin sudah, saya kira tidak adalagi yang dipermasalahkan,” pungkasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved