Berita Tarakan Terkini

Pelaksanaan CPNS Tarakan, 724 Peserta Siap Menuju SKD Perebutkan 42 Formasi, 159 Berkas tak Lolos

Pelaksanaan CPNS Tarakan 2021, 724 peserta lolos berkas dan siap menuju SKD perebutkan 42 formasi, 159 berkas peserta dinyatakan tak lolos syarat.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
Lokasi pelaksanaan ujian SKD di Kota Tarakan yakni di UPT BKN Tarakan. TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Pelaksanaan CPNS Tarakan 2021, 724 peserta lolos berkas dan siap menuju SKD perebutkan 42 formasi, 159 berkas peserta dinyatakan tak lolos syarat.

Pelaksanaan seleksi kompetensi dasar (SKD) bagi peserta yang mendaftar CPNS di Kota Tarakan akan dimulai tanggal 10 September hingga 15 September 2021 mendatang.

Dari 883 calon peserta yang mendaftar, total 724 peserta yang memenuhi syarat (MS) dan berhak melanjutkan ke tahapan berikutnya yakni mengikuti SKD.

Baca juga: Pelamar CPNS yang Positif Covid-19 Boleh Ikut SKD CPNS Kaltara? Ini Penjelasan Panitia

Dikatakan Sekkot Tarakan, Hamid Amren, sekitar 159 peserta yang dinyatakan tidak memenuhi syarat setelah dilakukan proses verifikasi oleh tim.

“Kami verifikasi ada yang tidak ada tanda tangan permohonannya, ada yang ijazahnya tidak sesuai, jadi macam-maccam ketentuan yang dipersyaratkan BKN itu tidak sesuai,” beber Hamid Amren kepada TribunKaltara.com.

Ia melanjutkan, yang memenuhi syarat 724 orang, ini nanti akan ikut SKD mulai tanggal 10 September 2021 mendatang.
Menyoal lokasi, pihaknya sudah jauh hari berkoordinasi dengan UPT BKN sub regional.

“Yang menguntungkan di Tarakan kebetulan kantor UPT BKN Kaltara adanya di Tarakan. Jadi nanti bersama dengan Dinkes sudah kerja sama untuk prokes serta dari Tana Tidung juga laksanakan SKD di sana,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan Hamid Amren, beberapa instansi vertikal yang ada di Tarakan juga akan melaksanakan tes SKD di UPT BKN Tarakan.

Baca juga: Hal-hal yang Harus Disiapkan Peserta Tes SKD CPNS 2021, Jadwal Tes Dimulai 2 September 2021

“Jadi peserta dari Tarakan tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar,” ujarnya.

Adapun nanti, dalam satu hari terdiri dari empat sesi. Satu sesi atau satu ruangan terdiri 35 orang peserta.

“ Nah itu nanti satu hari 1 kelas 35 orang. Sehari bisa 140 orang. Jadi tes SKD di Tarakan hanya sekitar 4-5 hari sudah selesai,” ujarnya.

Tahun ini juga lanjutnya, tiga formasi tidak terpenuhi. Pertama, tiga dokter gigi yang akan ditempatkan di tiga puskesmas.

“Tidak ada pendaftarnya. Kedua, arsiparis di perpustakaan ada satu mendaftar tapi masuk TMS,” sebutnya.

Lalu lanjutnya ada asesor disabilitas juga tidak terisi tahun ini. Sehingga dari 47 formasi yang disediakan, hanya 42 yang nanti akan terisi.

Baca juga: CPNS Kaltara, Panitia SKD Malinau Siapkan Tes Cadangan Bagi Peserta Bergejala Gangguan Kesehatan

“Jadi hanya 42 yang akan kita ambil. Kalau di Tarakan buka 50 kuota tapi tiga formasi untuk jalur PPPK guru,” pungkasnya. (*)

Penulis: Andi Pausiah

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved