Sisa 100 Meter, Pipa Interkonekasi dari Embung Indulung ke Embung Binalatung Tarakan Terus Dikebut

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Sisa 100 meter, pipa interkonekasi dari Embung Indulung ke Embung Binalatung Tarakan terus dikebut.

Proyek pengerjaan interkoneksi pipanisasi dari Embung Indulung menuju Embung Binalatung Kelurahan Kampung satu masih terus berproses.

Baca juga: Jika Status PPKM Level 4 Berakhir, Kadisdikbud Tarakan Tajuddin Tuwo Perbolehkan Sekolah Kembali PTM

Dikatakan Muhammad Jufri, Kepala Bagian Umum Perumda PDAM Tirta Alam Kota Tarakan, proses pipanisasi dari Embung Indulung saat ini hanya tinggal kurang lebih 100 meter sampai di IPA Embung Binalatung Kampung Satu.

“Kalau ini sudah selesai kami akan operasionalkan secepatnya,” beber Muhammad Jufri.

Pipa Indulung sendiri ada di daerah Binalatung. Hanya tersisa 100 meter bisa terkoneksi sampai IPA Kampung Satu.

“Sehingga kita bisa produksi banyak. Walaupun nanti untuk saat ini listrik belum ada Embung Indulung,” jelasnya.

Baca juga: Hasil Sampel Baru Keluar 4 Hari, DLH Kota Tarakan Sebut 28 Parameter Standar Uji Baku Mutu Air

Namun pihaknya akan mengupayakan menggunakan genset dan bahan bakar solar agar bisa mengirim air baku dari Embung Indulung ke Embung Kelurahan Kampung Satu.

“Mudahan sesuai schedule yang sudah dibuat. Sehingga bisa dimanfaatkan air baku dari sana sesuai target. Insya Allah untuk wilayah pelayanan yang dialiri IPA Kampung Satu seperti Markoni, Ladang, Kampung Satu, Mamburungan, BRI, Lingkas Ujung, Pantai Amal bisa kembali normal,” harapnya.

Adapun target penyelesaiannya sendiri lanjutnya, saat ini pihak ketiga atau kontraktor berada di bawa Balai Wilayah Sungai ( BWS) . Saat ini pihaknya menunggu.

“Kalau sudah selesai nanti kami minta komisioning test dan nanti segera dialirkan,” ujarnya.

Baca juga: Dinas Lingkungan Hidup Tarakan Usut Pencemaran Oli, Tiap Tahun Lakukan Uji Baku Mutu Air Sungai

Pendanaannya sendiri, menjadi ranah pihak Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan V, maka belum diketahui pihaknya.

“Cukup besar sekali. Sampai puluhan miliar itu. Dan berkantor di Tarakan,” pungkasnya. (*)

Penulis: Andi Pausiah

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official