Berita Kaltara Terkini
Listrik Padam di Tanjung Selor, Begini Penjelasan Kepala Manajer PT PLN UP 3 Kaltara Suparje
Kepala Manajer PT PLN UP 3 Kaltara Suparje mengaku, akibat listrik padam beberapa waktu lalu di Tanjung Selor, karena daya beban listrik capai 15 MW.
Penulis: - | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR-Kepala Manajer PT PLN UP 3 (Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan) Kalimantan Utara Suparje Wardiyono mengungkapkan bahwa akibat listrik padam beberapa waktu lalu di Tanjung Selor, karena daya beban listrik sudah mencapai 15 Mega Watt (MW).
"Beban puncak kita berada di 15 MW ya, waktunya itu pukul 17.00 - 22.00, itu beban puncak tertinggi 15 MW," ungkapnya kepada TribunKaltara.com.
"Daya mampu disini, di sistem Tanjung Selor ini, itu di Daya Mampu Netto itu 26 Mega Watt, dan yang 18 Mega Watt itu ada PLTU SAS" tambahnya.
Baca juga: Diskon Listrik PLN Diperpanjang hingga Desember 2021, Simak Rincian Besaran Diskonnya
Lebih lanjut, untuk memenuhi daya listrik di Tanjung Selor, PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap) Sekayan milik PT. Sumber Alam Sekurau (SAS) sementara ini hanya bisa sampai 18 mega watt.
Suparje Wardiyino, sempat berbisik, bulan depan PLTU SAS, bisa beroperasi dengan baik, karena saat ini Pembangkit Listrik Tenaga Uap tersebut sedang perbaikan.
Baca juga: Diduga Korsleting Listrik, Ruangan Keuangan RSUD Nunukan Terbakar, PMK Amankan Dokumen Rumah Sakit
"18 itu dikurangi, ada PLTU SAS, itu 14 itu, dari SAS, ini 1 bulan ini, lagi pemeliharaan, jadi daya mampu pasoknya tinggal, 18, jadi research marginnya saat ini 3 mega," ucapnya Jumat (10/9/2021).
Sementara itu, Suparje Wardiyono juga memaparkan rumus hitungan daya mampu listrik PLTU SAS kepada TribunKaltara.com saat ini adalah pada angka 11 Mega Watt.

"Tapi ini karena PLTU-nya, lagi pemeliharaan, jadi cadangannya tinggal 3 mega, 18, kan beban punya-nya 15, (beban daya listrik di Tanjung Selor), jadi beban reserve-nya tinggal 3 mega," tegasnya.
Suparje Wardiyono, juga menjelaskan kepada TribunKaltara.com, saat ini di Tanjung Selor memiliki 2 pemasuk, pendukung daya listrik, yaitu Pembangkit Header (bagian transisi antara pipa permukaan pemanas dan pipa uap) yaitu :
Baca juga: Soal Pemadaman Listrik Bergilir di Tana Tidung, PLN UP3 Kaltara Janji Maksimalkan Mesin di Tana Lia
- PLMTG (Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas) di Jalan A.Yani, Gn. Seriang Tj. Selor Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, dengan daya 16 mega watt.
- PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel) di Sei Buaya Tj.Selor Hilir Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara dengan daya 1 mega waat.
- PLTU PT. MEK (Megah Energi Khatualistiwa) di Tengkapak, Tj. Selor Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara dengan daya 5 Mega Watt.
"Jadi kita memberi juga akses power, punya PLN itu PLTMG sama PLTD sama juga akses power," jelasnya.
Baca juga: Jadwal Pemadaman Listrik di Tana Tidung Rabu 28 Juli 2021, PLN Mohon Maaf ke Pelanggan
Menurut Suparje Wardiyono, meskipun sudah mendapat cadangan listrik dari beberapa pembangkit listrik yang berada di Tanjung Selor, ia optimis, listrik tidak padam.
(*)
Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi