Manfaat Wortel
4 Kandungan Wortel yang Bermanfaat Tingkatkan Kesehatan Hati dan Turunkan Risiko Penyakit Liver
Peneliti menemukan beta-karoten dari wortel juga meningkatkan kadar antioksidan dalam hati, menurut laporan dalam "Journal of Nutrition".
Penulis: Titik Wahyuningsih | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM – Selain berkhasiat meningkatkan kualitas penglihatan, wortel ternyata juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan hati dan menurunkan risiko penyakit liver.
Adapun nutrisi yang berperan dalam meninkatkan kesehatan hati adalah kandungan serat, antioksidan dan beta-karoten.
Seperti diketahui wortel memiliki kandungan nutrisi berupa vitamin A, C, B6, K serta sejumlah mineral seperi potasium, magnesium, protein hingga zat besi.
Baca juga: Penyelamat Tanggal Tua, Simak 5 Kreasi Menu Masakan Sederhana dari Wortel, Enak dan Menyehatkan
Tak hanya baik dikonsumsi dengan cara dimasak, nutrisi wortel saat mentah juga memiliki manfaat yang besar bagi kesehatan tubuh.
Bahkan menurut para ahli, kandungan nutrisi dalam wortel dapat menurunkan sejumlah risiko kanker.
Lalu apa saja kandungan wortel yang bermanfaat meningkatkan kesehatan liver? Simak informasinya berikut, sebagaimana yang dikutip TribunKaltara dari SFGATE:
1. Karotenoid dalam wortel bantu buang limbah dalam liver
Wortel adalah sumber karotenoid utama yang disebut beta-karoten, yang diubah tubuh menjadi vitamin A.
Karotenoid juga membantu menjaga kesehatan hati.
Hati menghasilkan empedu, yang membuang limbah, tetapi empedu tetap berada di hati atau kantong empedu sampai lemak memasuki usus kecil dan memicu pelepasannya.
Karotenoid larut dalam lemak, jadi ketika Anda makan wortel, mereka merangsang empedu untuk mengalir dan membuang limbah.
Studi laboratorium menggunakan tikus mengungkapkan bahwa beta-karoten dapat mencegah kerusakan hati yang disebabkan oleh alkohol, menurut edisi Juni 2013 dari “Hepatobiliary Surgery and Nutrition.”

2. Serat wortel bantu lindungi hati
Serat tidak larut memindahkan tinja yang mengandung racun melalui saluran pencernaan, yang memastikan racun dihilangkan.
Selain itu juga untuk mengurangi stres pada hati.
Serat larut juga berkontribusi pada kesehatan hati.
Ketika penelitian laboratorium dilakukan dengan menggunakan tikus, serat larut mengurangi jumlah lemak di hati, menurut “Journal of Nutrition” pada September 2014.
Kelebihan lemak merusak hati dan dapat terjadi jika penderita minum alkohol atau tidak.
Satu wortel besar menyediakan 8 persen dari nilai harian untuk serat, berdasarkan konsumsi 2.000 kalori setiap hari.
3. Antioksidan pada wortel jaga kesehatan
Saat hati memecah zat beracun, ia juga bertemu dengan molekul yang disebut radikal bebas yang dapat merusak sel-sel sehat.
Hal ini dapat membantu melindungi hati dengan mengonsumsi antioksidan karena bisa menetralisir radikal bebas.
Dua antioksidan penting, vitamin C dan vitamin E, didapat dari makan satu wortel besar.
Peneliti menemukan beta-karoten dari wortel juga meningkatkan kadar antioksidan dalam hati, menurut laporan dalam "Journal of Nutrition" pada September 2008.
Baca juga: Kaya Antioksidan, Simak 5 Manfaat Wortel dan Lemon yang Baik untuk Detoksifikasi Kulit
4. Kandungan air dalam wortel bantu saring dan sirkulasi darah
Hati menyaring dan menyimpan darah, dengan sekitar 10 sampai 15 persen dari total volume darah yang berada di hati.
Sehingga siap untuk dikirim ke sirkulasi jika kadar darah turun.
Cairan dari darah mengalir bebas melalui ruang di hati tempat getah bening terbentuk.
Penderita membutuhkan jumlah air yang tepat untuk mempertahankan volume dan kepadatan yang tepat dari semua cairan ini.
Kekurangan air memberi tekanan pada hati.
Dua puluh persen cairan harian berasal dari makanan yang dimakan, dan hampir 90 persen wortel terdiri dari air.