Berita Daerah Terkini
BABAK BARU Kasus Komandan BAIS TNI Tewas Ditembak di Aceh, Polisi Beber Kronologi & Modus Penembakan
Babak Baru kasus Komandan BAIS TNI tewas ditembak di Aceh, polisi beber identitas pelaku, kronologi kejadian dan modus penembakan oleh para pelaku.
Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy mengatakan, anggota TNI yang meninggal tersebut merupakan Komandan Tim (Dantim) Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI di wilayah Pidie.
"Benar itu info-nya. Korban yang meninggal dunia anggota TNI/BAIS," ujar Winardy dikutip Tribun-Papua.com dari laman Kompas.
Winardy mengatakan, kasus penembakan itu merupakan ranah POM TNI. Namun, Polda Aceh siap membantu untuk mengungkap pelaku dan motifnya.
Di hari yang sama juga terjadi kasus penembakan.
Sebuah pos polisi di Panton Reu, wilayah Polresta Aceh Barat, Aceh, ditembaki oleh orang tak dikenal (OTK) pada Kamis, pukul 03.15 WIB.
Olah TKP, petugas menemukan sejumlah selongsong dan proyektil peluru dengan kaliber 7,62 x 39 mm dan 5,56 x 45 mm yang berserakan di sekitar lokasi kejadian.
"Ada selongsong dan proyektil peluru yang menempel di dinding pos polisi dan pada mobil masyarakat yang parkir di sekitar TKP," ujar Winardy.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa penyerangan pos polisi tersebut. Sementara untuk kerusakan serta kerugian sedang dalam inventarisir petugas.
Satgas Nemangkawi Tangkap 2 Oknum Polisi Jual Peluru ke KKB Papua
Satgas Nemangkawi telah membenarkan telah mennangkap 2 orang Oknum polisi yang menjual peluru kepada Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua.
Setelah menelusuri dan menyelidiki lebih jauh, akhirnya Satgas Nemangkawi berhasil menangkap pelaku penjual peluru kepada KKB Papua.
Tak lain dan tak bukan, Satgas Nemangkawi membeberkan, bahwa penjual peluru kepada KKB Papua, adalah Oknum anggota Polri.
Sampai saat ini, dua Oknum anggota polisi berinisial JPO dan AS tengah menjalani pemeriksaan intensif.
Baca juga: Buntut Teror KKB Papua, Warga Distrik Kiwirok Ketakutan hingga Rela Jalan Kaki untuk Mengungsi
Rabu (27/10/2021), Satgas Nemangkawi berhasil menangkap dua Oknum Polisi yang betugas di Nabire, Papua dimana keduanya diduga menjual amunisi ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Hal tersebut dibenarkan Kasatgas Gakum Nemangkawi Kombes Pol Faisal Ramadhani.
Kedua Oknum anggota Polisi tersebut telah diamankan di wilayah Kabupaten Nabire.
Dua Oknum tersebut berinisial JPO dan AS.
Keduanya masih dalam proses pemeriksaan intensif di Polres Nabire, dan belum ada penjelasan lebih soal status kedua anggota Polri tersebut.
Jenderal TNI Kabinda Papua Gugur Ditembak KKB Papua
Aksi KKB Papua semakin beringas, Jenderal TNI Kabinda Papua gugur ditembak, jenazah belum dievakuasi di Distrik Beoga.
Kabar dari Papua, Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua, Brigjen TNI Gusti Putu Danny Nugraha gugur ditembak kelompok kriminal bersenjata ( KKB).
Penembakan terhadap Jenderal bintang satu TNI itu terjadi di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Minggu (25/4/2021).
Hal ini dibenarkan oleh Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, Mayjen Ignatius Yogo Triyono.
"Iya betul, gugur," ujar Yogo, saat dihubungi Kompas.com, Minggu.
Baca juga: Pratu Lukius Gabung KKB Papua, Tembaki Rekannya di Pos TNI Bulapa, KSAD Andika Perkasa Buka Suara
Menurut dia, saat ini jenazah Kabinda Papua masih belum dapat dievakuasi.
"Jenazah masih di Beoga, ini masih kami monitor terus, rencana besok dievakuasi," kata Jenderal TNI bintang dua itu.
Ignatius mengaku, belum mendapat informasi lengkap mengenai kronologi penembakan yang dilakukan KKB terhadap Kabinda Papua, Brigjen TNI Gusti Putu Danny Nugraha.
Jaringan komunikasi yang masih sangat minim membuat akses informasi dari Beoga sulit didapat.
Baca juga: Lagi, KKB Bakar Sekolah & Rumah Warga, Inilah Aksi-aksi Kekejaman KKB terhadap Warga Sipil di Papua
Kejadiam sekitar 15.30 WIT, kami belum tahu (kejadian seperti apa) karena komunikasi masih terputus-putus, saya masih terima informasi awal.
Kami masih dalami karena komunikasi yang susah antara Beoga dengan Ilaga, Ilaga dengan sini ( Jayapura)," kata Ignatius.
Diketahui, KKB melakukan serangkaian aksi teror di Distrik Beoga dan Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua.
Mulai dari penembakan yang menewaskan dua guru, satu tukang ojek, dan satu siswa SMA, hingga pembakaran sekolah serta helikopter.
Tak hanya itu, KKB juga melecehkan anak gadis di desa-desa.
Ali Kabiay menilai tindakan KKB telah melanggar hak asasi manusia (HAM) dan sangat menghambat upaya pemerintah dalam membangun Kabupaten Puncak.
Ketua Pemuda Mandala Trikora Provinsi Papua, Ali Kabiay mengutuk aksi teror Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Puncak, Papua.
Baca juga: Jenderal TNI Murka, Eks Prajuritnya Berkhianat Angkat Senjata dengan KKB Papua, Perintahkan Begerak
Ali Kabiay menilai tindakan KKB telah melanggar hak asasi manusia (HAM) dan sangat menghambat upaya pemerintah dalam membangun Kabupaten Puncak.
"Kami mengutuk aksi keji yang dilakukan oleh KKB terhadap warga sipil di Kabupaten Puncak," kata Ali Kabiay.
Lebih lanjut, Ali mendukung penuh TNI-Polri untuk melakukan penindakan dan penegakan hukum kepada KKB di Kabupaten Puncak.
Ia menambahkan, situasi di Distrik Beoga sudah aman dari gangguan KKB dan aktivitas masyarakat sudah kembali normal.
"Ini merupakan suatu keberhasilan dari sinergitas TNI-Polri dalam memberikan jaminan rasa aman kepada masyarakat," tambah dia.
Sebelumnya, pada Kamis (8/4/2021) sekitar pukul.09.30 WIT, KKB melakukan aksi penembakan di sebuah kios di Kampung Julugoma.
Akibatnya, Oktovianus Rayo, guru SD Impres Beoga tewas karena ditembak.
Baca juga: Aksi Keji KKB Papua, Setelah Tembak Mati Guru dan Tukang Ojek, Kini Bunuh Anak SMA Ilaga, Kronologi
Baca juga: Selain Sigap Hadapi KKB, TNI Satgas Yonif 611/Awang Long Ikut Lestarikan Budaya Papua
Tak hanya itu, pada sore harinya KKB membakar tiga ruang kelas SMAN 1 Beoga.
Pada Jumat (9/4/2021) sore, kelompok tersebut melakukan penembakan kepada Yonatan Randen, guru SMPN 1 Beoga dibagian dada.
Korban yang sempat dibawa masyarakat ke Puskesmas Beoga akhirnya meninggal dunia.
Kemudian pada Minggu (11/4/2021) malam KKB membakar helikopter milik PT Ersa Eastern Aviation di Bandara Udara Aminggaru Ilaga, Kabupaten Puncak.
Penembakan kembali dilakukan KKB terhadap tukang ojek bernama Udin suku Bugis pada Rabu (14/4/2021) menembak.
Selanjutnya, pada Kamis (15/4/2021), KKB kembali berulah dengan menembak seorang siswa SMA, Ali Mom (16 tahun) di bagian kepala sebanyak dua kemudian dibacok di Kampung Tanggala, Distrik Ilaga.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul FAKTA Terbaru Penembakan Dantim BAIS TNI di Aceh, Identitas Pelaku hingga Murni Kasus Perampokan, https://www.tribunnews.com/regional/2021/10/31/fakta-terbaru-penembakan-dantim-bais-tni-di-aceh-identitas-pelaku-hingga-murni-kasus-perampokan?page=3.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Di Papua 2 Oknum Polisi Jual Amunisi ke KKB, di Aceh Dantim BAIS TNI Tewas Tertembak OTK, https://papua.tribunnews.com/2021/10/29/di-papua-2-Oknum-polisi-jual-amunisi-ke-kkb-di-aceh-dantim-bais-tni-tewas-tertembak-otk.
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Kepala BIN Daerah Papua Gugur Ditembak KKB, Pangdam Cendrawasih: Jenazah Belum Bisa Dievakuasi, https://papua.tribunnews.com/2021/04/25/kepala-bin-daerah-papua-gugur-ditembak-kkb-jenazah-korban-masih-di-beoga.
Penulis: Musa Abubar
Editor: Roifah Dzatu Azmah
dan
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Kutuk Aksi Kejam KKB, Tokoh Pemuda Papua Dukung TNI-Polri Tindak Tegas: Beri Jaminan Keamanan, https://papua.tribunnews.com/2021/04/23/kutuk-aksi-kejam-kkb-tokoh-pemuda-papua-dukung-tni-polri-tindak-tegas-beri-jaminan-keamanan.
Editor: Astini Mega Sari
Berita Daerah Terkini
Komandan Tim
TribunKaltara.com
BAIS TNI
Aceh
polisi
kronologi
Abdul Majid
Jalan Lhok Krincong
Kabupaten Pidie
Dantim BAIS TNI
Profil Suparno Gofar Guru Asal Kukar Penulis Terbaik se Asia, Karyanya Diterjemahkan Berbagai Bahasa |
![]() |
---|
KG Media Raih Penghargaan Best Data Activation dari RESHAPE Customer Experience Awards 2022 |
![]() |
---|
Pengakuan Pelaku Pedofilia di Kukar, Pernah Terlibat Kasus Sama, Narkoba dan Jadi Guru Silat |
![]() |
---|
Polisi Beber Kronologi Pria Lecehkan 6 Anak SD di Kukar, Pelaku Gerayangi Tubuh Korban Saat Berkemah |
![]() |
---|
Kasus Pedofilia di Kukar, 6 Anak Sekolah Dasar jadi Korban Pelecehan Seksual, Polisi Bertindak |
![]() |
---|