Berita Tarakan Terkini
Bantu Masyarakat Garap Lahan Cabai, Babinsa Harapkan Petani Tarakan Kuat Hadapi Krisis Pandemi
TNI hadir di tengah-tengah masyarakat, Babinsa Koramil 0907/01 Tarakan Timur Sertu Arifin ikut membantu masyarakat melakukan perawatan cabai.
Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Sebagai wujud TNI hadir di tengah-tengah masyarakat, Babinsa Koramil 0907/01 Tarakan Timur Sertu Arifin ikut membantu masyarakat melakukan perawatan cabai sebelum memasuki masa panen.
Dibeberkan Sertu Arifin, lahan yang ia bantu garap milik Jupri, warga RT 1 Kelurahan Mamburungan. Lahan tersebut seluar sekitar 30 meter persegi.
“Tanaman cabai milik Jupri saat ini memang tengah dalam masa perawatan. Jadi kami ikut membantu,” bebernya.
Baca juga: Pastikan Kebutuhan Warga Isoman Tak Kekurangan, Babinsa di Tarakan Berikan Sembako dan Vitamin
Sertu Arifin mengatakan bahwa, kehadirannya adalah bertujuan memberikan motivasi kepada Bapak Jupri dan rekan-rekannya agar tetap bersemangat dalam merawat tanaman cabai. Khususnya dalam melawan dampak perekonomian yang timbul di masa pandemi seperti sekarang ini.
“Cabai merupakan tanaman yang memerlukan perawatan secara optimal dan ekstra, agar hasil yang diperoleh lebih maksimal dan berbuah lebat. Hal ini tentunya menjadi harapan bagi insan petani agar dapat mencukupi kebutuhan perekonomian keluarga, terutama dimasa pandemi Covid –19 yang tak kunjung berakhir ini,” jelasnya.
Baca juga: Jadi Ujung Tombak Penanganan Covid-19, Babinsa Kodim 0907 Tarakan Diberikan Pelatihan Tracer Corona
Ia juga berpesan, agar para petani Jangan pernah menyerah karena keadaan. Petani harus terus bersemangat dalam melewati masa–masa sulit ini. “Kami selaku Babinsa akan senantiasa siap sedia membantu mengatasi kesulitan rakyat kapanpun dan dalam kondisi apapun,” tegasnya.
Jupri, pemilik lahan mengakui merasa sangat terbantu dengan tenaga yang disumbangkan Babinsa. Karena pekerjaannya bisa cepat sleesain dan terasa ringan.

Ia membeberkan untuk penanaman cabai mulai dari penyemaian bibit prosesnya sangatlah panjang. Dan menanam cabai itu membutuhkan ekstra kesabaran saat melakukan perawatan.
“Untuk masa sekarang ini, tanamannya membutuhkan perawatan khusus dan intens agar tanaman cabainya bisa tumbuh subur,” beber Jupri pria usia 40 tahun ini.
Baca juga: Kagama Balikpapan Peduli Pelestarian Tanaman Bambu dan Sumber Daya Air Waduk Manggar
Ia mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan tenaga dari Babinsa.
“Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Babinsa yang sudah meringankan beban kerja kami. Semoga cabai kami tumbuh subur dan berharap harganya melambung," ungkapnya penuh harapan.
(*)
Penulis: Andi Pausiah