Sejak 2008 Es Pisang Hijau "Jembes" Asli Makassar Jadi Favorit, Walikota hingga Angota DPRD Tarakan 

TRIBUNKALTARA,TARAKAN-Halo Tribunners kali ini akan mereview kuliner berupa makanan dessert dari Makassar, Sulawesi Selatan nih! Namanya adalah es pisang hijau,

Dari namanya saja sudah menarik banget karena ada kata pisang hijau, pisang hijau di sini bukan berarti pisang yang berwarna hijau, tapi adonan berwarna hijau yang isinya ada pisang matang dengan tekstur tebal dan tidak keras.

Es Pisang Hijau "Jembes" ini sering menjadi incaran sehari-hari masyarakat Kota Tarakan dikala cuaca sedang panas-panasnya maupun berawan.

Baca juga: Dorong Siswa Berwirausaha, SMKN 1 Tanjung Selor Pamer Produk Kuliner dan Tata Busana Khas Kaltara

Es Pisang Hijau "Jembes" atau kepanjangan dari nama Jalan Yos Sudarso atau akrabnya orang Tarakan sebut "sekitar Jembatan Besi" yang berada di Kota Tarakan Provinsi Kalimantan Utara tersebut hanya berjarak 2km dengan kilang minyak PT Pertamina EP Aset 5 Tarakan itu, sudah berjualan sejak tahun 2008 atau selama 14 Tahun dan buka dari jam 14.00 sampai 18.00 wita.

Dari sekian banyak lapak es pisang hijau di Kota Tarakan, hanya milik ibu Atie merupakan satu-satunya paling banyak disukai, hal ini memberikan dampak positif baginya yaitu mendapat omset per-hari bisa sampai Rp 1 juta meskipun di tengah wabah Covid-19.

Baca juga: Mie Ayam Pahlawan, Usung Konsep Kafe & Warung, Harga Merakyat Sesuai Kantong Mahasiswa

Cerita Ibu Atie filosofi warna hijau yang ternyata melambangkan malabbiri atau keanggunan, sopan santun, bertutur elok dan juga merupakan warna yang dianggap sakral dan suci bagi masyarakat Makassar.

Lapak Es Pisang Ijo "Jembes" ini sehari dapat laris 100 buah setiap harinya disukai masyarakat Kota Tarakan, bahkan tak ketinggalan pula beberapa kali sempat para anggota DPRD Kota Tarakan, Walikota Tarakan maupun jajaran petinggi yang ada di Kota Tarakan pernah membeli.

Wow keren banget kan! Kalau bahan utama untuk dessert ini terdiri pisang raja, tepung beras, dan pewarna makanan. Untuk pelengkapnya ada bubur sumsum, sirup merah cocopandan, susu kental manis serta es batu balok.

Pelanggan setia masyarakat Kota Tarakan dapat membeli es pisang hijau jembes dengan harga dibandrol Rp 12 Ribu satu mangkok, kalau mau takeaway sudah tersedia di Grabfood dan Gofood dengan dibandrol harga Rp 16 ribu.

Air daun suji atau daun pandan yang memberi warna hijau serta aroma pandan pada es pisang ijo.

Baca juga: Pandemi Covid-19, UMKM di Kota Tarakan Meningkat Jadi 13 Ribu, Paling Banyak Usaha Kuliner

Menurut pantauan saya makanan es pisang hijau memang paling the best selain punya cita rasa tersendiri karena air daun suji atau daun pandan yang memberi warna hijau serta aroma pandan pada es pisang ijo kemudian gurihnya pisang dan kuah yang bikin segar dalam mulut bahkan kadar takaran 1 setengah sirup merah cocopandan pun sudah sangat pas.

Makanan ini terdapat di berbagai restoran makanan khas Indonesia maupun paling banyak dijual di berbagai kota lainnya, biasanya makanan ini disantap sebagai pencuci mulut bersama keluarga, kerabat pada saat jam makan siang maupun pulang kerja karyawan.

Baca juga: Pasar Subuh di Jalan Yos Sudarso Samarida Sajikan Kuliner Tradisional, Pembeli: Enak Makanannya

Diketahui lapak berkah yang didukung oleh Inisiatif Zakat Indonesia Es Pisang Ijo Jembes sudah mengantongi sertifikat halal.

(*)

Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi