Menuju Endemi Covid-19, Dinkes Kabupaten Bulungan Tetap Genjot Vaksinasi ke Masyarakat

TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN - Pemerintah mulai melonggarkan sejumlah kebijakan menuju masa transisi menuju masa transisi Covid-19 dari pendemi menjadi endemi.

Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy saat dikonfirmasi via telfon mengaku belum menerima instruksi dari pemerintah pusat terkait perubahan status dari pendemi ke endemi tersebut.

“Biasanya ada tahapannya, tetapi sekarang ini kami belum informasi itu Kemenkes (Kementerian Kesehatan) terkait perubahan status tersebut,” ungkapnya Kamis (10/3/2022).

Baca juga: Mengenal Secara Lengap Istilah Endemi, Pandemi, Hingga Epidemi, Dalam Penyebaran Covid-19

Terpisah, Kepala Bidang Pencegahan, Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Bulungan, dr Velix Toding Sima saat dikonfirmasi via telfon untuk perubahan status dari pendemi ke endemi Dinkes Bulungan masih menunggu instruksi dari pemerintah pusat.

“Jadi sekarang ini memang sudah ada arah kesana (endemi), cuman kalau untuk saat ini kamis masih tetap fokus edukasi dan lakukan suntik vaksin merata bagi masyarakat belum dapat dosis 1 sampai 3," ucapnya.

Baca juga: 80 Persen Populasi di Malaysia Sudah Divaksin Covid-19, Bersiap Alihkan Pandemi Menjadi Endemik

Sebagai informasi, saat ini beberapa kebijakan pengetatan pun sudah mulai dilonggarkan oleh pemerintah pusat.

Salah satu contohnya yaitu negara Malaysia pun menetapkan status endemi per 1 April 2022 mendatang.

“Itukan di Malaysia, kalau di Indonesia masih dalam pembahasan, ya pastinya sekarang ini pemerintah tengah menyusun road map menuju endemi tersebut,” ungkapnya.

Karena itu, Velix menghimbau para pemimpin tingkat puskesmas di Bulungan agar untuk terus melakukan akselerasi percepatan vaksinasi, khususnya, untuk dosis dua dan dosis tiga.

“Tingkat capaian vaksinasi dosis satu dan tiga di Bulungan sejauh ini masih relatif rendah,” ucapnya.

Baca juga: Apa Itu Endemi? Strategi Ubah Pandemi Covid-19 Jadi Endemi yang Disiapkan oleh Pemerintah

Diketahui hingga saat ini, tingkat capaian vaksinasi dosis satu sudah mencapai 97,78 persen. Sedangkan, dosis dua masih 75,24 persen.

"Artinya masih ada selisih sekitar 18,63 persen dari total sasaran sebanyak 118.941 orang, kemudian untuk capaian dosis satu, dua dan tiga di Bulungan sejauh ini sudah mencapai 83,63,” ungkapnya.

Selain mengejar target capaian dosis dua, Dinkes Bulungan juga tengah berupaya meningkatkan capaian vaksinasi dosis tiga yang masih relatif rendah.

“Sampai hari ini (kemarin, Red) capaian vaksinasi dosis tiga baru mencapai 7,02 persen,” ungkapnya.

Untuk itu, Velix bersama jajaran Satgas Covid-19 Bulungan akan terus berupaya untuk meningkatkan capaian vaksinasi dosis dua dan tiga.

Baca juga: Jubir Satgas Agust Suwandy Sebut, Covid-19 Kaltara akan Menjadi Endemi