Berita Bulungan Terkini
Akibat Pernikahan Dini, 1.483 Balita Alami Stunting, Upaya Ini yang Dilakukan Pemkab Bulungan
Pemkab Bulungan berupaya menekan angka kasus stunting atau kondisi gagal tumbuh pada anak balita
Penulis: - | Editor: Junisah
"Insyaallah, kita akan terus berupaya untuk mencapai target itu. Kalau perlu zero," ucapnya.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bulungan, H. Imam Sujono mengatakan, saat ini wilayah Sekatak masih menjadi perhatian Pemkab Bulungan terkait pencegahan stunting karena pernikahan dini masih sering terjadi.
"Stunting di Sekatak masih tinggi. Karena masih ada pernikahan dini dan itu memang menjadi adat istiadat di sana. Tetapi, sekarang ini Kemenag Bulungan sudah mengantisipasi pernikahan dini tersebut," ungkapnya.
Baca juga: Stunting KTT Tertinggi Kedua di Kaltara, Bupati Ibrahim Ali Minta Desa Tingkatkan Kegiatan Posyandu
Bahkan, tidak jarang anak usia 12-14 tahun menikah. Ke depan dengan adanya pendampingan dari pemerintah Syarwani berharap bisa mencegah hal tersebut.
"Kami juga akan melakukan pendampingan dari sisi kesehatan bagi calon pengantin," ucapnya.
(*)
Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi