Berita Bulungan Terkini

Pemkab Bulungan Upayakan Pengembangan Usaha UMKM, Kegiatan Ini yang Bakal Dilakukan 

Selama ini Pemkab Bulungan telah melakukan pengembangan usaha pelaku UMKM. Dengan cara pelatihan,pendampingan hingga modal. Kedepan akan ditingkatkan.

Penulis: - | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ GEORGIE SENTANA HASIAN SILALAHI
Peresmian outlet perdana Mini Market 99 Mall UMKM yang bertempat jalan Lembasung Kabupaten Bulunga belum lama ini. Mini market ini menjual berbagai produk pelaku UMKM. 

TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN- Pemkab Bulungan akan segera menidaklanjuti beberapa catatan yang telah disampaikan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), saat sidang persetujuan pertanggung jawaban APBD 2021, belum lama ini.

Salah satu catatan yang disampaikan tentang pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Wakil Bupati Bulungan Ingkong Ala mengungkapkan,pihaknya kedepan akan meningkatkan pengembangan usaha UMKM di Kabupaten Bulungan.

Baca juga: Berikan Bantuan Modal Kepada 50 Pelaku UMKM, Wakil Bupat Nunukan: Semoga Jadi Stimulan Bagi Mereka

"Ya, kami dari Pemkab sebenaranya sudah melaksanakan pengembangan isaham UMKM, dengan cara pelatihan, pendampingan, konsultasi dan memfasilitasi UMKM di Bulungan," ungkapnya Sabtu (2/7/2022).

Tak hanya itu, Pemkab Bulungn juga telah melakukan peningkatan SDM melalui UPTD Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PLUT KUMKM) kata Ingkong Ala sudah melakukannya.

Bahkan untuk permodalan, Ingkong Ala menyebut Pemkab Bulungan sudah lakukan pendampingan perencanaan bisnis, penyusunan proposal pengembangan usaha, fasilitasi dan mediasi akses lembaga keuangan dan berbagai sumber pembiayaan, serta manajemen keuangan.

Baca juga: Mulai Soal UMKM, Upah Buruh Sampai Kegiatan CSR, Pemkab Terima Saran dan Masukan DPRD Bulungan

“Selain itu masih terdapat dana bergulir yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Mulai dari segi pemasaran telah disediakan showroom atau galeri Dekranasda untuk membantu pemasaran produk-produk kerajinan lokal Kabupaten Bulungan,” ucapnya.

Kebijakan lainnya, kata Ingkong Ala, yakni berupa pendampingan pengembangan digital marketing, strategi pemasaran, segmentasi pasar, memberikan ruang promosi melalui galeri produk UMKM dan gelar produk-produk UMKM pada acara atau event tertentu.

Peresmian outlet perdana Mini Market 99 Mall UMKM yang bertempat jalan Lembasung Kabupaten Bulungan belum lama ini. Mini market ini menjual berbagai produk pelaku UMKM
Peresmian outlet perdana Mini Market 99 Mall UMKM yang bertempat jalan Lembasung Kabupaten Bulungan belum lama ini. Mini market ini menjual berbagai produk pelaku UMKM (TRIBUNKALTARA.COM/ GEORGIE SENTANA HASIAN SILALAHI)

“Tentunya hal itu merupakan bagian yang kita maksimalkan, karena juga bagian dari upaya meningkatkan pengembangan daerah, dan bisa dirasakan langsung masyarakat,” ucapnya.

Terkait pemberdayaan UMKM, Terpisah Kepala Bidang Perdagangan Murtina, Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoprindag) Bulungan menambahkan, selain pendataan, produk yang dihasilkan Murtina juga berupaya menyiapkan pangsa pasar dari produk yang diolah oleh para pelaku UMKM.

Baca juga: Disperindagkop Ungkap. Kendala Pelaku UMKM di Kabupaten Tana Tidung, Modal Hingga Pemasaran Produk

“Sementara sudah banyak UMKM kita yang berkembang, tentunya agar bisa lebih dimaksimalkan itu perlu peran bersama, dan harus bertahap,” ucapnya.

(*)

Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved