Berita Nunukan Terkini

Cerita Sertu Albana dari Atlet Karate hingga Menjadi Prajurit Satgas Pamtas RI-Malaysia

Albana mulai mengenal bela diri Karate dari lingkungan keluarganya sendiri. Ayahnya juga memiliki hobi bela diri Karate.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ HO-Albana
Sertu Albana Izzul Islam (28) menjabat sebagai Bintara Sesi Operasi (Basi Ops) pada Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Sertu Albana Izzul Islam (28) menjabat sebagai Bintara Sesi Operasi (Basi Ops) pada Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung.

Pria asal Jember, Jawa Timur itu ternyata memiliki sederet prestasi di bidang olahraga bela diri Karate.

Albana mulai mengenal bela diri Karate dari lingkungan keluarganya sendiri. Ayahnya juga memiliki hobi bela diri Karate.

Baca juga: Hadiri HUT ke-77 TNI, Ini Pesan Purna Bintara TNI Sertu Suparman, Terakhir Tugas di Korem 0901

"Saya mulai Kelas IV SD sudah latihan Karate. Awalnya dorongan orang tua tapi makin ke sini jadi nyaman dengan Karate. Selama SD sempat ikut kompetisi kelas kata tingkat kabupaten dan mendapat juara III," kata Albana kepada TribunKaltara.com, Rabu (05/10/2022), pukul 13.00 Wita.

Albana mengaku hobi bela diri Karate berlanjut hingga ke jenjang SMA bahkan sampai sekarang sudah sabuk hitam DAN 2.

Bapak satu anak itu menuturkan prestasi yang ia raih di bidang Karate sangat bermanfaat bagi dia saat daftar masuk TNI AD.

Baca juga: Momen HUT ke-77 TNI, Usung Tema TNI Adalah Kita, Begini Maknanya

"Lulus kelas III SMA saya coba daftar masuk TNI AD tahun 2012. Tapi gagal saat itu. Pada tahun 2014 saya daftar lagi dengan melampirkan sertifikat Karate saya, Alhamdulillah lulus. Lalu pendidikan di Kodam V Jawa Timur. Jadi ada nilai plus masuk TNI AD dengan prestasi bela diri," ucapnya.

Menurut Albana, menjadi seorang prajurit TNI AD merupakan cita-citanya sejak kecil.

Ia menyebut didoktrin sejak kecil oleh orang tuanya dengan membiasakan dirinya memakai seragam semi Militer saat acara tertentu.

Momen Sertu Albana Izzul Islam (28) saat meraih juara I Bela Diri Militer Kodam VI Mulawarman Beregu Putra 2020.
Momen Sertu Albana Izzul Islam (28) saat meraih juara I Bela Diri Militer Kodam VI Mulawarman Beregu Putra 2020. (TRIBUNKALTARA.COM/ HO-Albana)

"Cita-cita saya memang masuk TNI AD. Berawal dari kegiatan pawai, orang tua minta saya gunakan pakaian semi Militer. Nah jadi terbawa sampai tingkat SMA," ujarnya.

Albana lulus pendidikan TNI AD tahun 2015 dan penempatan penugasan pertama di Yonif 621/ Manuntung Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.

Setelah itu kata Albana, satuannya ditugaskan menjaga perbatasan RI-Malaysia pada 2017-2018. Ia mendapat perintah untuk menjaga Pos Tanjung Aru, Pulau Sebatik.

Sementara pada 2021-2022 satuannya kembali ditugaskan sebagai Satgas Pamtas RI-Malaysia. Namun kali ini Albana siaga di Makotis Jalan Fatahillah, Nunukan Tengah.

Baca juga: Gubernur dan Kapolda Beri Ucapan HUT TNI, Harapkan Kompak dan Harmonis Bangun Kalimantan Utara

Sederet Prestasi Bidang Bela Diri Karate Albana

Pada 2016 lalu, Albana berhasil meriah juara I Kumite Karate Kejurprov Inkai Kalimantan Selatan.

"Saat itu masih baru alias masih masa orientasi di satuan. Tiba-tiba ada surat undangan untuk ikut kompetisi. Meski kurang persiapan, tapi Alhamdulillah dapat juara I," tuturnya.

Albana juga sempat meraih juara II Kumite Karate Kejurprov Kalimantan Timur Kapolres Cup tahun 2017.

"Jadi waktu ikut Kapolres Cup itu sela persiapan kami Kejurnas Piala Panglima TNI," beber Albana.

Sempat juga ia memperoleh juara II Kumite Karate Kejurprov Kalimantan Selatan pada 2019.

Tak hanya itu, Albana juga berhasil meraih juara I Bela Diri Militer Kodam VI Mulawarman Beregu Putra 2020.

"Saat itu karena situasi pandemi Covid-19 jadi latihannya virtual di satuan. Waktu ikut seleksi saya tempuh perjalanan darat dari Kalimantan Selatan ke Kalimantan Timur selama 12 jam. Alhamdulillah hasilnya sangat memuaskan," ungkapnya.

Lanjut Albana,"Bagi yang juara I di Kodam VI akan ikut lagi ke tingkat pusat. Tapi di sana saya dapat urutan 7 dari 17 peserta," tambahnya.

Baca juga: Kumpulan Pantun HUT TNI ke-77, Dirgahayu Tentara Nasional Indonesia, Pejuang Pemberani Penjaga NKRI

Pria yang menjadikan sosok Jenderal Soedirman sebagai pahlawan yang menginspirasinya, menyampaikan bahwa keberhasilan yang diraih seseorang berkat kerja keras.

"Sampai sekarang masih latihan Karate di GOR Dwikora Nunukan setiap sore kecuali hari Senin. Harus terus berlatih bila ingin sukses," imbuhnya.

Pada momen HUT ke-77 TNI ini, Albana berharap prajurit TNI semakin kompak di manapun bertugas dan TNI semakin dicintai rakyat Indonesia.

"Tetap kompak dan jaga sinergitas dengan instansi lain. Semoga TNI dicintai rakyat Indonesia," pungkasnya.

 

 

 

 

 

(*)

Penulis: Febrianus Felis

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved