Berita Kaltara Terkini
Tak Ingin Pajak Penerimaan Komoditas Unggulan Turun, KPP Pratama Tarakan Ambil Langkah Antisipasi
Perekonomian di Kaltara diprediksi akan tumbuh pada 2023 ini. Pertumbuhan ekonomi berpotensi meningkatkan penerimaan negara dari sektor pajak.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Perekonomian di Kaltara diprediksi akan tumbuh pada 2023 ini.
Pertumbuhan ekonomi berpotensi meningkatkan penerimaan negara dari sektor pajak.
Di Kaltara, penerimaan pajak disumbang oleh sejumlah komoditas unggulan, seperti pertambangan dan perkebunan.
Namun potensi pertumbuhan itu masih dibayangi oleh sejumlah ancaman.
Mulai dari resesi ekonomi hingga krisis geopolitik yang membuat komoditas unggulan berpotensi terkoreksi harganya di pasar internasional, dan berdampak pada penerimaan perpajakan tersebut.
Baca juga: Jarak Pandang 500 Meter, Pesawat Putar Balik ke Balikpapan, BMKG Jelaskan Kondisi Cuaca Tarakan

Menanggapi hal itu Kepala KPP Tarakan, Gerrits Tampubolon mengatakan pihaknya melakukan sejumlah langkah antisipasi, jika penerimaan pajak dari sektor unggulan justru menurun.
"Tentu ada beberapa langkah yang kami lakukan, karena penerimaan pajak tak melulu bergantung pada pertumbuhan ekonomi," kata Gerrits Tampubolon, Selasa (10/1/2023).
Ia mengatakan ekstensifikasi dan intensifikasi wajib pajak akan dilakukan untuk memaksimalkan penerimaan pajak.
Menurutnya dua langkah tersebut berpotensi meningkatkan penerimaan pajak.
Tak hanya itu, menurut Gerrits, langkah tersebut sekaligus memberikan kepastian mengenai keadilan bagi wajib pajak dalam pemungutan pajak.
"Kami akan melakukan ekstensifikasi seperti yang selama ini belum membayar pajak harus mulai membayar pajaknya," katanya.
Baca juga: NPWP Gunakan NIK, KPP Pratama Tarakan Sebut Peluang Peningkatan Penerimaan
"Lalu intensifikasi wajib pajak, jadi yang sudah aktif membayar kita lihat lagi kepatuhannya, apakah itu sudah sesuai. Jadi misalnya yang awalnya dia hanya bayar sekian persen nanti bisa meningkat," tuturnya.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi
Berita Kaltara Terkini
TribunKaltara.com
Tarakan
KPP Pratama
ekonomi
Kaltara
pertambangan
ancaman
internasional
Profil Denny Harianto, Kepala BKAD Kaltara yang Masuk Rekomendasi JPTM Sekprov Kaltara oleh BKN |
![]() |
---|
Tepis Isu, Kepala BKAD Kaltara Denny Harianto Bantah Anggaran Perjalanan Dinas Capai Rp185 Miliar |
![]() |
---|
Inflasi Tertinggi Kaltara pada September 2025 Terjadi di Tanjung Selor, Sebesar 2,32 Persen |
![]() |
---|
2 Perempuan DPO Kasus Narkoba 12 Kg Ditangkap Polda Kaltara di Tarakan dan Bulungan |
![]() |
---|
Polda Kaltara Musnahkan 3,9 Kilogram Sabu, Hasil Pengungkapan Selama September Tahun 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.