Opini

Menciptakan Balikpapan Kota Layak Anak tanpa Anak Jalanan sebagai Bentuk Perlindungan Anak

Anak-anak merupakan salah satu penerus generasi bangsa yang sangat dijaga dan harus mendapatkan perlindungan.

Editor: Sumarsono
HO
Okta Nofia Sari, SH, MH, Tenaga Pengajar di Universitas Mulia Balikpapan 

Oleh: Okta Nofia Sari, SH, MH

Tenaga Pengajar di Universitas Mulia Balikpapan

TRIBUNKALTARA.COM - Anak-anak merupakan salah satu penerus generasi bangsa yang sangat dijaga dan harus mendapatkan perlindungan.

Tumbuh kembang anak berasal dari lingkungan keluarga, dimana lingkungan keluarga harus memberikan rasa nyaman, aman dan harmonis.

Keluarga adalah unit terkecil dalam maasyarakat yang terdiri dari suami istri, atau suami, istri dan anaknya, atau ayah dan anaknya, atau ibu dan anaknya.

Keluarga berkualitas merupakan keluarga yang dibentuk berdasarkan perkawinan yang sah dan bercirikan sejahtera, sehat, maju, mandiri.

Selain itu, memiliki jumlah anak yang ideal, berwawasan kedepan, bertanggungjawa , harmoni dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Pembentukan bakat dan minat anak juga dapat melalui sekolah serta memberikan pemahaman budi pekerti.

Selain itu anak juga harus diberikan bekal keagamaan agar dapat membentengi diri dari perilaku yang tidak diperbolehkan.

Baca juga: Sudah Raih Tingkat Pratama Kabupaten Layak Anak, Bupati Bulungan Minta tak Terjebak di Predikat

Pemerintah juga turut serta dalam memberikan perlindungan anak dengan memenuhi fasilitas anak di lingkungan kotanya.

Penghargaan Kota Layak Anak terdiri atas lima predikat yang terdiri atas Prata, Madya, Nindya, Utama dan Kota Layak Anak.

Balikpapan telah mendapatkan penghargaan predikat Nindya sebagai kota menuju Kota Layak Anak ( KLA ).

Balikpapan berhasil mempertahankan predikat yang telah dicapainya pada tahun 2019 dimana hal ini sebagai wujud dari perhatian pemerintah terhadap anak.

Kemasan Car Free Day (CFD) di lokasi Berkumpul Kabupaten Sehat dan Layak Anak (Tebu Kayan), di sepanjang Jalan Katamso, Tanjung selor, Kabupaten Bulungan semakin ramai, Minggu (13/11/2022).
Kemasan Car Free Day (CFD) di lokasi Berkumpul Kabupaten Sehat dan Layak Anak (Tebu Kayan), di sepanjang Jalan Katamso, Tanjung selor, Kabupaten Bulungan semakin ramai, Minggu (13/11/2022). (TRIBUNKALTARA.COM / MAULANA ILHAMI FAWDI)

Pemandangan saat ini yang sering kita lihat adanya banyak anak jalanan di sekitaran lampu merah untuk menjual Koran.

Halaman
123
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved