Berita Daerah Terkini

Si Jago Merah Lalap Bangunan di Loa Janan Ilir Samarinda, Pemadam Kebakaran Perlu 2 Jam Jinakkan Api

Terjadi kebakaran hebat di Jalan Ciptomangunkusumo, RT 09, Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Samarinda Ilir, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

TRIBUNKALTARA.COM / RITA LAVENIA
Api terlihat muluas dari bangunan satu ke bangunan lain di Jalan Ciptomangunkusumo, Loa Janan Ilir Samarinda. 

TRIBUNKALTARA.COM, SAMARINDA - Terjadi kebakaran hebat di Jalan Ciptomangunkusumo, RT 09, Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Samarinda Ilir, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (29/3/2023).

Kebakaran terjadi sekitar Pukul 08.25 Wita. Dari informasi awal, api berasal dari salah satu toko kelontongan.

"Api dari belakang toko sembako itu. Terus langsung membesar," kata Jumadi (50) menunjukan sebuah bangunan yang sudah mulai rata menjadi arang.

Cuaca Kota Samarinda sedang cerah. Api terlihat dengan cepat melahap rumah-rumah warga yang dominan bermaterial kayu atau semi permanen.

Baca juga: Open Donasi Korban Kebakaran Sebatik Barat, Karang Taruna Nunukan Serahkan Sejumlah Bantuan

Ada sejumlah penghuni yang mencoba menyelamatkan barang berharga yang kemungkinan masih dapat terselamatkan.

Ada juga hanya pasrah menyaksikan amukan si jago merah yang perlahan meluas dari bangunan satu ke lainnya.

"Api meluas. Mohon turunkan unit (pemadam) dari kota. Luncurkan," kata Syaifullah, salah seorang relawan menyampaikan informasi melalui handy talky dari lokasi kejadian.

Dua jam pemadaman, api yang melahap sejumlah rumah di Jalan Ciptomangunkusumo, RT 09, Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda mulai dapat dikuasai.

Puluhan armada pemadam kebakaran (PMK) gabungan se Kota Samarinda diturunkan dalam upaya pemadaman ini.

Kobaran api sudah mulai tak terlihat. Namun kepulan asap tebal masih menguasai area musibah.

Sejumlah warga juga masih terlihat mencoba membantu pemadaman meski dengan peralatan seadanya.

Dari informasi yang Tribunkaltim.co peroleh, kawasan yang terbakar sebagian besar merupakan rumah bangsalan dan indekost yang semi permanen.

"Ini bangunan lama. Musibah kebakaran ini yang pertama tapi di seberang jalan pernah kebakaran juga," kata Imam (40), salah seorang warga setempat.

Tak terkira sudah rumah yang telah terbakar.

PMK gabungan telah mengupayakan pemblokan area agar api tak lagi meluas.

Baca juga: KPH Malinau Paparkan Hasil Groundcheck Karhutla Setahun Terakhir, Kebakaran Lahan Sering Terjadi

Sejumlah tug boat yang melintas di Sungai Mahakam juga terlihat membantu pemadaman api.

"Cuma sempat selamatkan sepeda motor. Sisanya habis," lirih Mina (38) dengan tatapan nanar di sela pemadaman.

Liputan: Rita Lavenia

Sumber: Tribun Kaltara
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved