Berita Nunukan Terkini

Pelni Nunukan Prediksi Arus Mudik Lebaran Naik Signifikan Pada 15 April 2023: 1.255 Calon Penumpang

Kepala Cabang PT Pelni Nunukan Junarto, Kalimantan Utara (Kaltara) prediksi arus mudik lebaran naik signifikan pada 15 April 2023.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM / FELIS
Kapal Pelni KM Bukit Siguntang berlabuh di Pelabuhan Tunon Taka Nunukan, belum lama ini. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - PT Pelni Cabang Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) prediksi arus mudik lebaran naik signifikan pada 15 April 2023.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Cabang PT Pelni Nunukan Junarto.

"Prediksi kami tanggal 15 April arus penumpang Pelni dari Nunukan naik signifikan. Sekarang ini saja tiket sudah diboking oleh 1.255 calon penumpang," kata Junarto kepada TribunKaltara.com, Senin (10/04/2023), sore.

Lanjut Junarto,"Bahkan tadi pagi kami ada tambahan dispensasi penumpang Pelni pusat bagian pemasaran untuk tanggal 15 April," tambahnya.

Baca juga: BREAKING NEWS Jelang Ramadhan Terjadi Lonjakan Penumpang Kapal di Pelabuhan Tunon Taka Nunukan

Arus penumpang jelang Nataru dari Pelabuhan Tunon Taka Nunukan, belum lama ini.
Arus penumpang jelang Nataru dari Pelabuhan Tunon Taka Nunukan, belum lama ini. (TRIBUNKALTARA.COM / RISNA)

Dia menyampaikan kesiapan PT Pelni Nunukan untuk angkutan lebaran sudah 100 persen.

Apalagi kata Junarto, dua kapal Pelni baik KM Lambelu maupun KM Bukit Siguntang baru saja selesai masa docking.

"Baru-baru ini dua kapal Pelni selesai melakukan perawatan kapal tahunan. Artinya secara performance mesin, otomatis aman. Selain itu, secara keselamatan kru PT Pelni telah memenuhi persyaratan sertifikasi," ucapnya.

Junarto meminta kepada calon penumpang kapal Pelni untuk tidak perlu khawatir mengenai alat keselamatan di atas kapal.

"Alat keselamatan kapal Pelni sangat tercukupi. Bahkan alat keselamatan seperti pelampung itu lebih dari 2.000 buah. Untuk total alat keselamatan yang tersedia di atas kapal 300 persen dari jumlah kapasitas maksimum penumpang," ujarnya.

Tak Perlu Beli Tiket Kapal di Kantor

Junarto mengaku sampai saat ini masih ada saja calon penumpang yang datang membeli tiket kapal Pelni di kantor.

Padahal saat ini PT Pelni se-Indonesia telah memudahkan layanan pembelian tiket kapal cukup melalui aplikasi alias secara online.

"Bisa download di play store, nama aplikasinya Pelni Mobile. Melalui aplikasi itu kita bisa pesan tiket bahkan informasi keagenan. Lalu bayarnya pakai mobil banking, nanti ada kode boking. Yang tidak punya mobile banking, boleh datang ke kantor. Kami akan bantu," tuturnya.

Refund 50 Persen

Menurut Junarto untuk refund atau pengembalian uang tiket punya batasan maksimal 2 jam sebelum kapal berangkat.

Baca juga: Diduga Gasak Uang Milik Rekannya, Pria di Nunukan Diciduk Polsek Kawasan Pelabuhan Tunon Taka

Penumpang mulai turun ke dermaga Pelabuhan Tunon Taka Nunukan, Sabtu (31/12/2022), pagi.
Penumpang mulai turun ke dermaga Pelabuhan Tunon Taka Nunukan, Sabtu (31/12/2022), pagi. (TRIBUNKALTARA.COM / FELIS)

"Refundnya biasanya 50 persen dari harga tiket. Calon penumpang yang sakit tidak boleh berangkat bila tidak didampingi tenaga medis. Meskipun ada, petugas kami akan verifikasi dulu. Bahkan ada surat pernyataan yang harus ditandatangani," ungkapnya.

Ia mengimbau kepada calon penumpang yang akan mudik lebaran menggunakan kapal Pelni untuk tetap berhati-hati dan menjaga barang bawaannya.

"Meskipun ada TNI-Polri, atau KSOP yang berjaga tapi secara pribadi harus tetap hati-hati. Begitupun saat di atas kapal, jaga barang bawaannya," imbuhnya.

Penulis: Febrianus Felis.

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved