Berita Daerah Terkini

Banjir di Samarinda, Lahan Rumah Hunian Pejabat Longsor, Mobil Ambulans Bawa Jenazah tak Bisa Lewat

Hujan deras selama kurang lebih dua jam menyebabkan banjir di Samarinda, Kalimantan Timur pada Senin (1/5/2023) malam hingga pagi ini.

Editor: Sumarsono
Tribun Kaltim
Warga membersihkan longoran di RT 14 Jalan Tegal Rejo Gang Sinar Maspul, Kelurahan Mugirejo  Kecamatan Sungai Pinang Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa (2/5/2023). TribunKaltim.co/Nevrianto HP 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Hujan deras selama kurang lebih dua jam menyebabkan banjir di Samarinda, Kalimantan Timur pada Senin (1/5/2023) malam hingga pagi ini.

Tidak hanya banjir di sejumlah titik Kota Samarinda, hujan juga menyebabkan tanah longsor di Jalan Tegal Rejo atau lebih dikenal Gang Pesantren, RT 14, Kelurahan Mugirejo, Kecamatan Sungai Pinang.

Longsor lahan rumah hunian seorang pejabat di Samarinda tersebut menyebabkan satu rumah warga mengalami rusak berat.

Informasi yang dihimpun TribunKaltim.co, longsoran itu berasal dari hunian rumah milik anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur.

"Perumahannya itu punya pejabat. Meresahkan warga. Bikin perumahan tapi jalan air enggak ada.

Jadi setiap hujan kami selalu dapat banjir lumpur dari atas," ungkap Gofar (35),  salah seorang warga setempat.

Baca juga: Setahun Lalu Rusak Parah Diterjang Banjir, Ada 6 Paket Pembangunan untuk SMAN 12 Malinau Tahun ini

Diketahui rumah yang mengalami rusak berat pada bagian belakang itu merupakan milik Yatmono yang dihuni 5 jiwa.

Ketua RT 14, Suroso mengatakan sejak semalam warga sudah bergotong-royong untuk membersihkan lumpur dan air pada bagian depan.

"Penghuninya kami ungsikan dulu ke rumah warga lain, karena tanahnya masih terus gerak. Ini juga masih turun hujan," kata Suroso saat dijumpai di lokasi kejadian, Selasa (2/5/2023).

Dikonfirmasi terkait dugaan lahan itu miliknya, anggota Komisi I  DPRD Kaltim Jahidin mengatakan pihaknya sudah mendengar Kota Samarinda diguyur hujan deras sedari semalam.

Namun ia belum mengetahui pasti apakah longsor itu memang berasal dari lahan perumahannya.

"Coba cek aja lokasinya, karena saya tidak di Samarinda," kata Jahidin singkat melalui sambungan telepone selular.

Mobil Jenazah Terjebak Banjir

Sebelumnya, sekitar pukul 23.30 Wita, Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda ikut membentu menjemput jenazah yang terjebak banjir di Jalan Padat Karya, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda, Senin (1/5/2023).

Halaman
12
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved