Berita Tarakan Terkini

Tak Bangun Dapur Umum, Makanan untuk Korban Kebakaran Tarakan Dibeli dari UMKM, Habiskan Rp 21 Juta

Sudah memasuki hari keenam pembangunan posko logistik khusus makanan untuk para korban kebakaran di Kelurahan Karang Anyar Pantai Kota Tarakan.

|
Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM / ANDI PAUSIAH
Aktivitas pengambilan jatah makanan bagi korban kebakaran di lokasi penampungan SDN 019 Kota Tarakan RT 21. 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Memasuki hari keenam pembangunan posko logistik khusus makanan untuk korban kebakaran di SDN 019, RT 21, Kelurahan Karang Anyar Pantai, Kota Tarakan hingga Selasa (4/7/2023).

Update terkini, untuk posko logistik makanan, sehari bisa menghabiskan sekitar 460 porsi untuk tiga kali makan dalam sehari.

Total sehari dikeluarkan Rp21 juta untuk khusus makanan disiapkan petugas Baznas Kota Tarakan.

“Jadi bukan dapur umum, beli jadi saja. Menunya berganti-ganti. Karena tidak satu warung yang kita ambil.

Kami bagi juga ke pelaku UMKM yang lain di Karang Balik, Selumit, Sebengkok. Belinya pindah-pindah,” ungkap Ketua Pelaksana Harian Baznas Kota Tarakan, H Syamsi Sarman.

Baca juga: Jatah Makan Korban Kebakaran Dibeli dari Pelaku UMKM Secara Bergantian, Dikoordinir Baznas Tarakan

Pembagian makanan di posko selesai sampai Rabu (4/7/2023) atau terhitung berlangsung selama tujuh hari.

“Besok terakhir makan malam. Kamis ini terakhir dikosongkan. Tanggap bencana sampai Rabu malam, besok dikosongkan. Dari 29 Juni, Baznas sudah siapkan makanan sampai besok malam,” ujar Syamsi Sarman.

Ia menambahkan, makan pagi dibuka pengambilan dari pukul 07.00 WITA sampai pukul 08.00 WITA.

Kemudian, makan siang dari pukul 11.00 WITA sampai pukul 12.00 WITA pengambilan jatah makan siang. Dan jatah makan malam diambil dari pukul 18.00 WITA sampai pukul 19.00 WITA.

“Jadi dari jam segitu harus stanby makanannya. Korbannya datang mengambil. Kami tidak membuat dapur umum.

Jumlah korban 420 jiwa. Sisanya untuk petugas. Permintaan korban 420 karena banyak petugas dan selama ini habis makanan kita bahkan kadang lebih,” aku H. Syamsi Sarman.

Ia menambahkan, kelebihan berasal dari jadwal makan yang sudah disiapkan sebelumnya namun di luar jadwal makan disiapkan, termasuk jadwal donasi, adalah kedatangan tiba-tiba dari donator yang membawa makanan.

“Itu bikin lebih bantuan dadakan spontan ada juga. Kami sediakan 460 tahu-tahu bawa 50 jadi itu kami bagikan saja,” ujarnya.

Selain makanan, juga ada seragam anak sekolah dari Baznas juga siapkan bantuan. Ada sekitar 50 siswa dari SD,SMP dan SMA disiapkan.

Baca juga: Lima Jadwal Speedboat Kaltara Rute Tarakan-Bunyu Berangkat Hari Ini, Cek Jam Keberangkatannya 

“Jadi walaupun SMA juga disiapkan dibantu dari pemerintah kota. Disdik nanti sediakan pakaian SD SMP dan SMA sesuai data sudah masuk.

Di sini satu posko tidak ada lagi nama Baznas saja. Jadi semua satu posko. Kalau Baznas khusus makanannya, untuk pakaian sekolah atas nama pemerintah saja,” tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved