Banjir Tanjung Palas Barat

Ketinggian Air Sungai Kayan Terus Meningkat, Waspadai Banjir di Tanjung Selor

Masyarakat Tanjung Selor diimbau waspada, ketinggian air Sungai Kayan diprediksi meningkat imbas banjir di Tanjung Palas Barat

|
Penulis: Edy Nugroho | Editor: Cornel Dimas Satrio
Ho/BPBD Bulungan
Alat ukur ketinggian air di Long Bia, Kecamatan Peso menunjukkan angka 06,50 meter (kiri) dan ketinggian air di Pelabuhan Kayan 1 Tanjung Selor. (Ho/BPBD Bulungan). 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Berdasarkan pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bulungan, ketinggian air Sungai Kayan diprakirakan akan terus meningkat.

Meski demikian, BPBD Bulungan masih menyebutkan status waspada.

Koordinator Lapangan BPBD Bulungan Suwanta, saat dihubungi membenarkan adanya waspada terhadap banjir, akibat luapan Sungai Kayan.

Disebutkan, kondisi ketingian air Sungai Kayan pada Sabtu (26/08/2023) pukul 17.56 Wita posisi air di Long Bia, Kecamatan Peso, Bulungan stand meter menunjukkan 6,50 meter di atas permukaan sungai.

"Masih pada kondisi waspada. Tapi diperkirakan nanti malam akan naik di Long Bia. Semoga tidak menyentuh di 8,00 meter," ungkap Suwanta.

Luapan air di Sungai Njelung, Tanjung Palas Barat, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, yang menyebabkan akses jalan terputus.
Luapan air di Sungai Njelung, Tanjung Palas Barat, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, yang menyebabkan akses jalan terputus. (Ho/Kiriman warga)

Baca juga: BREAKING NEWS Banjir di Tanjung Palas Barat, Akses Jalan Tanjung Selor-Peso Terputus

Dia mengiformasikan, berdasarkan laporan yang diterima di wilayah hulu Sungai Kayan, yakni di daerah Long Pujungan, Kabupaten Malinau masih diguyur hujan. Sehingga diprediksi ketinggian air Sungai Kayan akan meningkat.

"Perjalanan air dari Long Bia kurang lebih 10 - 12 jam sampai Tanjung Selor. Yang perlu diwaspadai, jika di Long Bia menyentuh angka 8,00. Karena besok kondisi air laut pasang. Jika itu terjadi, maka air akan masuk ke Tanjung Selor, oleh karenanya kita perlu waspada," kata Suwanta lagi.

Ia mengatakan, selain ketinggian air di wilayah hulu, kondisi Sungai Kayan di Tanjung Selor juga terus dipantau.

Suwanta menyebutkan, sesuai hasil pantauan, ketinggian air Sungai Kayan di lokasi pemantauan di Pelabuhan Kayan I, tertera angka 2,7 meter. Atau masih status waspada (warna kuning).

Seperti diketahui, banjir telah terjadi di sejumlah wilayah di Kecamatan Tanjung Palas Barat. Salah satunya di daerah Long Akan dan di Sungai Njelung.

Akibat banjir tersebut, akses transportasi darat ke wilayah hulu, terputus.

(*)

Penulis: Edy Nugroho

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter Tribun Kaltara Redaksi

Follow Instagram tribun_kaltara

TikTok tribunkaltara.com

YouTube Shorts TribunKaltara.com

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved