Hari Ini Empat Peerusahaan Sub Kontraktor Dipanggil, Soal Pemecatan Pekerja Sepihak Masih Mediasi

Dalam pertemuan kemarin juga pihak CRBC tidak hadir bersama empat subnkontraktornya. Untuk diketahui, PT CRBC sendiri adalah perusahaan kontraktor yang bekerja sama dengan PT Phoenix Resouces Internasional (PRI).

Yang justru hadir dalam pertemuan kedua melibatkan DPRD Tarakan, Pihak Disnaker Kaltara dan Disnaker Tarakan, Asisten II dan jajaran anggota DPRD Tarakan, pihak pekerja serta dari PRI sebanyak empat orang.

Dikatakan Juwendi Jamal, Penanggung Jawab Bidang Lingkungan PT Phoenix Resouces Internasional (PRI), bahwa dalam hal pekerjaan, PRI adalah owner dan memberikan kerja kepada kontraktor.

"Kemudian PRI tanggung jawab kepada kontraktorlah. Ada informasi bahkan di media pun informasi ini sudah kemana-mana tolong klarifikasi bahwa tiga yang bermasalah bukan bagian dari kontraktornya PRI. Bukan kontraktor PRI tapi sub kontraktornya," tegas Juwensi Jamal.

Saat disinggung bagaimana dengan isu adanya perusahaan sub kon fiktif, ia tidak tahu. "Maksudnya? Saya gak tahu," paparnya.

Kemudian kembali ditanyakan mengenai perusahaan CRBC sebagai kontraktor yang berurusan dengan PRI, ia tidak menjelaskan lebih detail.

"Nanti saya cek. Tapi bukan saya bagian legalnya," ujarnya.

Ia kembali menegaskan bahwa untuk empat sub kontraktor pihaknya tidak berhubungan langsung.
"Saya gak berhubungan dengan subnya pak. Langsung ke CRBC saja. Manajemn ada. Siapa bertanggung jawab di sana saya gak tahu saya bukan legalnya," paparnya.

Kembali ditanya mengenai siapa owner CRBC yang bisa dikonfirmasi, Juwendi belum memberikan nama yang bisa dikonfirmasi awak media. " Nanti saya tanyakan orang legalnya," tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah