Telkom Perbaikan Jaringan SKKL, Layanan Internet di Wilayah Kaltara dan Berau akan Alami Gangguan 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Per 24 Oktober 2023 kemarin, General Manager Regional Enterprise and Government Service Regional VI Telkom Indonesia merilis pengumuman terkait pemberitahuan potensi secara massal gangguan  layanan PT Telkom Indonesia di wilayah Kalimantan Utara dan Berau.

Dalam pemberitahuan tersebut dijelaskan ada perbaikan jaringan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) milik PT Telkom Indonesia mulai hari ini 25 Oktober 2023 sampai 15 November 2023.

Dimana dalam kronologisnya dijelaskan bahwa terjadi gangguan kabel laut Telkom segmen BU 6 dan BU 7 ruas Balikpapan-Peningki yang menyebabkan tidak optimalnya arus komunikasi data milik Telkom.

Dalam pemberitahuan dijelaskan bahwa dampak layanan rentan mengalami gangguan layanan akses komunikasi data dan koneksi internet di wilayah Kalimantan Utara dan Kabupaten Berau.

Baca juga: Perbaikan Jalur SKKL Masih Dilakukan,Telkom Tegaskan Tak Ada Pemutusan Jaringan 24-30 September 2021

General Manager Telkom Kaltara, Rizal Fahmi membenarkan surat yang dikeluarkan dari regional Balikpapan tersebut. Namun sebenarnya lanjut Rizal Fahmi, tidak ada persiapan gangguan masal.

“Hanya persepsi dari terjemahan surat pemberitahuan yang dimaksud. Yang ada, pemeliharaan SKKL yangg sudah direncanakan jauh-jauh hari,” ujarnya.

Rizal Fahmi melanjutkan, adapun akses untuk koneksi internet di Kaltara ditopang dengan beberapa konektivity.

“Pertama kabel laut, kedua, radio dan ketiga ada Backbone Fiber Optik (FO) Darat. Backbone FO ada dua jalur, Jalur Barat dan Jalur Timur,” beber Rizal Fahmi kepada TribunKaltara.com yang diwawancarai via WhatsApp, Rabu (25/10/2023) siang tadi.

Ia melanjutkan, dengan adanya pemeliharaan terhadap kabel laut yang rutin dilaksanakan, masih ada dari radio dan fiber optik (FO).

“Jadi pemeliharaan untuk peningkatan layanan kepada masyarakat lebih prima, layanan prima yang kita rencanakan,” terangnya.

Lebih lanjut kata Rizal, diharapkan dengan pemeliharaan ini, akses internet di Kalimantan Utara diikhtiarkan yang terbaik. Ia meminta masyarakat membantu dalam doa agar upaya yang dilakukan petugas bisa berjalan lancar selama waktu yang ditentukan tersebut.

Sementara itu ditanya mengenai hal perlu disiapkan lanjutnya, karena saat ini menggunakan Back Bone FO dan radio sebagai back up maka kondisi internet di Kalimantan Utara akan baik-baik saja.

“Dengan perbaikan kabel laut, gateway internet keluar akan semakin baik dan tidak tergantung gate way Batam. Gateway ini ada di Sulut Peniki, Paniki Sulut,” ujarnya.

Ia berpesan kepada masyarakat Kalimantan Utara, dan sekaligus mengimbau memanfaatkan serta mengoptimalkan interner dengan sebaik-baiknya untuk hal positif dan bermanfaat.

“Termasuk ikut peduli merawat dan menjaga fasilitas telekomunikasi misalnya tiang, kabel, Perangkat Optic Distfibution Cable/ODC) yang ada di lingkungan masing-masing,” tukas Rizal Fahmi.

(*)

Penulis: Andi Pausiah