Bulungan Memilih

Jelang Pemilu Serentak, KPU Bulungan Mudahkan Tugas PPS Dengan Sirekap, Lili Suryani: Wajib Paham

Bimtek diselenggarakan KPU Bulungan di Tanjung Selor, diikuti oleh sekitar 160 Panitia Pemungutan Suara (PPS) wilayah Bulungan.pada Senin (18/12/2023)

Penulis: Desi Kartika Ayu | Editor: M Purnomo Susanto
TribunKaltara.com / Desi Kartika Ayu Nuryana
Suasana Bimtek, PPS Bulungan, Tanjung Selor, Senin (18/12). 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Jelang pesta demokrasi 14 Februari mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bulungan telah melaksanakan Bimbingan Tekhnis (Bimtek) berkaitan Pemungutan, Perhitungan dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara, Serta penggunaan Sirekap.

Bimtek ini diselenggarakan di Tanjung Selor pada Senin (18/12) yang di ikuti oleh sekitar 160 panitia pemungutan suara (PPS) wilayah Bulungan.

Dimana setiap desa mengirim dua orang sebagai perwakilan.

Ketua KPU Bulungan, Lili Suryani turun langsung sebagai pemateri.

Baca juga: Jelang Libur Panjang Natal dan Tahun Baru 2024, Berikut 7 Imbauan Kapolresta Bulungan

Selain itu terdapat komisioner serta anggota KPU lainnya.

Lili Surayani mengatakan, Bimtek ini dilakukan agar para PPS yang ditempatkan disetiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) dapat memahami bagaimana proses perhitungan dan rekapitulasi.

"Saat ini kita menggunakan Sirekap, jadi setiap PPS wajib paham," kata Lili Suryani kepada TribunKaltara.com, Senin (18/12).

Penggunaan aplikasi ini mengunakan Handphone dengan menggunakan sistem scand barcode dan sudah tidak menggunakan rekap manual.

"Dari plano, nanti difoto dan otomatis akan masuk ke dalam sistem," bebernya.

Lili suryani juga berpesan, agar PPS nantinya juga menyampaikan terkait sistem Sirekap ini kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Oleh karean sistem perhitungan dan rekapitulasi ini by system, Ketua KPU Bulungan ini menegaskan kesetiap PPS agar paham terkait tekhnologi.

"Semuanya wajib melek teknologi, gak ada lagi KPPS dan PPS kita Gagap Tekhnologi (Gaptek)," tegas Lili SUryani.

Selain itu, suryani mengingatkan kepada para PPS terkait proses seleksi KPPS nantinya harus sesuai dengan standar KPU.

"Karena ini sekaligus seleksi penerimaan KPPS,pesanya kepada teman-teman harus melakukan perekrutan sesuai dengan regulasi yang sudah disiapkan, calon KPPS harus melek tekhnologi karena nantinya semua yang dilakukan berkaitan dengan tekhnologi," tukasnya.

Tidak hanya memiliki Handphone dan melek tekhnologi,KPPS yang nantinya akan bergabut harus sehat secara jasmani yang dibuktikan dengan surat keterangan sehat baik jdari dokter ataupun pukesmas.

"KPPS ini kan nantinya akan jadi garda terdepan, jadi saya minta agar perekrutannya lebih diperhatikan," tegasnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved