Tekan Kenaikan Harga Bahan Pangan di Bulan Suci Ramadan, DKUKMPP Bulungan Kembali Gelar Pasar Murah

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah, Perdagangan dan Perindustrian (DKUKMPP) Kabupaten Bulungan telah menggelar pangan Pasar Murah pada, Rabu (26/3) di Kantor DKUKMPP Bulungan.

Setidaknya lebih dari 200 orang datang berbelanja di kegiatan Pasar Murah. Kegiatan tersebut dibuka mulai pukul 09:00 wita hingga 14:00 wita.

Dalam kegiatan Pasar Murah, DKUKMPP Bulungan telah menyediakan beberapa bahan pangan dengan harga lebih murah dari harga di pasaran.

Untuk bahan pangan yang disediakan cukup beragam, meliputi beras,gula, minyak goreng, bawang merah,bawang putih,telur,penyedapa rasa,kopi,teh,tepung,mentega dan beberapa minuman kemasana siap minum.

Baca juga: KABAR Gembira, Bupati Bulungan Ungkap Mulai Hari Ini THR dan Gaji Ke-13 ASN Sudah Cair

“Beras kami siapkan sekitar 250 dengan ukuran 5 Kg, telur sebanyak 30 ikat atau 150 piring, gula 300 Kg, bawang merah dan bawang putih sekitar 50 Kg masing-masing, minyak goreng 300 Liter dan tepung 200 Kg,” kata Rahma Pengawas Perdagangan DKUKMPP Kabupaten Bulungan.

Menurutnya, terdapat dua item barang yang telah disubsisdi gula dan minyak goreng.

“Gula di harga pasaran atau took sekitar Rp 18.000/Kg menjadi Rp 16.000/Kg. Sedangkan untuk minyak goreng Rp 23.000/Kg di toko eceran dan Rp18.000/Kg di agen, sehingga kita turunkan diangka Rp 16.000/Kg,” kata Rahma.

Kegiatan Pasar Murah menjadi salah satu program dalam stabilisasi harga dan menekan angka inflasi dari DKUKMPP Kabupaten Bulungan yang rutin dilaku setiap bulannya.

“Ini merupakan salah satu upaya kami dalam menekan keniakan harga jelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) idul fitri,” jelasnya.

Namun, berdasarkan pantauan yang telah dilakukan oleh DKUKMPP, beberapa bahan pangan di pasar belum mengalami kenaikan yang signifikan.

Salah satunya telur, berasa dan bawang merah bawang putih.

Baca juga: Polresta Bulungan Selidiki Kapal LCT Angkut BBM Tenggelam di Perairan Tanah Kuning, Libatkan DLH

“Hingga saat ini harga masih terpantau aman. Untuk telur masih diharga Rp 65.000 per ikat dan untuk stok kami perkirakan aka aman hingga tiga hari kedepan,” lanjutnya.

Selain itu, ia juga menyampaikan, berdasarkan informasi yang telah diberikan oleh Perum Bulog, stok berasa di Bulungan juga dipastikan aman hingga beberapa bulan kedepan.

“Terakhir saya bertanya dibulog masih aman untuk stoknya, hingga enam bulan kedepan sekitar 300 ton,” tandasnya.

(*)