Berita Tarakan Terkini

Tambah TPS3R Solusi Sementara Atasi Sampah, DPRD Tarakan Nilai Mobil Pengangkut Sampah Sudah Tua

Penanganan sampah menjadi fokus pihak DPRD Kota Tarakan melalui Komisi III. Ini juga dilatarbelakangi, adanya penumpukan sampah di beberapa titik.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM / ANDI PAUSIAH
Kondisi sampah di TPA Hake Babu volume sampah tahun 2023 lalu setiap momen Idul Fitri. TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Penanganan sampah menjadi fokus pihak DPRD Tarakan melalui Komisi III.

Ini juga dilatarbelakangi, adanya penumpukan sampah di beberapa titik di Tarakan.

Pantauan media sendiri salah satunya di Gunung Selatan ada dua titik, di area perkotaan pun demikian. Begitu juga di TPS3R.

Belum lama ini, Komisi III DPRD Tarakan memanggil DLH, Kelurahan serta Kecamatan membahas masalah sampah di Kota Tarakan.

Baca juga: Patroli di Lokasi Rawan, Polres Tarakan Temukan Pasangan Sejoli di Belakang Tempat Ibadah

Di dalamnya dilaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) ini digelar di ruang rapat Paripurna DPRD Kota Tarakan.

Kata Ketua Komisi III DPRD Kota Tarakan Muhammad Hanafia, memang persoalan sampah akhir-akhir ini mejadi viral di media massa hingga ke media sosial.

"Dimana ada ketidakpuasan dari masyarakat Kota Tarakan terhadap penanganan sampah. Untuk itu, lembaga DPRD melalui Komisi III kemarin memanggil Dinas Lingkungan Hidup untuk mempertanyakan bagaimana resapan anggaran dan program penanganan sampah. Apa berjalan atau tidak sesuai perencanaan tahun anggaran 2024, beber Hanafi yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi Gerindra.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, hingga Mei laporan resapan anggaran dari DLH berjalan dengan baik begitupun dengan program yang sudah direncanakan.

Memang diakuinya, bersamaan Idul Fitri kemarin, memunculkan konflik.

"Namun fakta di lapangan itu karena adanya perayaan hari besar yang menyebabkan dampak sampah semesta. Sehingga mereka harus bekerja ekstra untuk menyelesaikan itu dan hari ini sampah sudah hampir normal," lanjutnya.

Sebagai solusi, dalam rangka menimalisir kejadian serupa dan mengatasi masalah sampah, Komisi III memberikan beberapa rekomendasi seperti penambahan TPS3R.

Baca juga: Edy Terdakwa Pembunuh Arya di Tarakan Siap Dieksekusi Mati di Nusakambangan, Kasasi Ditolak MA

"Penambahan yang di nilai masih kurang, perlunya armada baru untuk mengangkut sampah dan jumlah tenaga kerja di TPS3R. Komisi III memberikan rekomendasi kepada DLH atau pemerintah kota Tarakan agar TPS3R jika itu program pemerintah maka harus ditambah. Personelnya juga harus di tambah agar masalah sampah ini dapat diatasi," harapnya.

Tak hanya itu saja. Mobil pengangkut sampah dinilai sudah tua. Harusnya ada pengadaan baru.

"Jika tidak bisa 3 yah diusulkan satu dulu. Kami siap mengawal anggaran, jika perlu dianggarkan pada perubahan dan anggaran murni 2025," tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved