Berita Tana Tidung Terkini
Kisah Rahman Jemaah Haji Asal KTT, Fokus Ibadah Meski Banyak Teman Ketemu Berfoto Artis di Makkah
Perjalanan ibadah haji tentu saja menjadi pengalaman terbaik bagi umat Muslim, banyak cerita menarik yang pasti kita alami di sana.
TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Perjalanan ibadah haji tentu saja menjadi pengalaman terbaik bagi umat muslim, banyak cerita menarik yang pasti kita alami di sana.
Seperti halnya Rahman (56) warga Kabupaten Tana Tidung, salah satu jemaah haji yang berkesempatan menjalankan ibadah haji bersamaan dengan banyak artis tanah air.
Meskipun belum berkesempatan bertemu dengan artis-artis yang juga melaksanakan ibadah haji, namun ia sering mendengar teman-temannya bertemu bahkan berfoto dengan para artis asal Indonesia.
Hal ini diceritakan Rahman kepada TribunKaltara.com saat ditemui di kediamannya Jl Amantawa, Tideng Pala, Kecamatan Sesayap, Kabupaten Tana Tidung, Provinsi Kalimantan Utara ( Kaltara ), Sabtu (6/7/2024).
Baca juga: Bupati Bulungan Sambut Jamaah Haji di Pelabuhan, Satu Orang Masih Tertahan di Madinah karena Sakit
"Kalau saya kan karena niat untuk ibadah jadi tidak fokus sama yang lain, tapi sering aja teman-teman cerita foto bareng artis di sana," ujar Rahman (56).
Ia mengungkapkan meskipun para artis dijaga ketat oleh pihak keamanan, namun untuk dapat bertemu mereka tidaklah sulit, karena jalur yang digunakan melalui pintu yang sama.
"Sebetulnya gampang aja kalau mau ketemu artis, karena walaupun mereka tinggal di hotel mewah dan penjagaannya ketat tapi kita satu jalur aja kalau mau ke masjid," ungkapnya.
"Tapi niat kita kan untuk ibadah, bukan untuk ketemu artis, nanti kita tunggu artis malah terganggu ibadah kita," sambungnya.
Ia juga menceritakan, selama melaksanakan ibadah haji, pelayanan yang diberikan kepada jemaah sangat memuaskan, mulai dari kebutuhan medis hingga persediaan makanan sangat terjamin.
"Kita di sana Masya Allah dilayani dengan baik, mulai dari tim medis yang responsif sampai stok makanan yang melimpah, bahkan kadang berlebih," ujarnya.
Tidak hanya itu, menurutnya, rasa kekeluargaan yang terjalin selama di Tanah Suci sangat kuat meskipun berasal dari daerah bahkan negara yang berbeda.
"Kita selama di sana (Mekah), itu cepat sekali akrab dengan saudara-saudara dari negara lain, jadi walaupun tidak tahu bahasanya kita tetap bisa ngobrol jadi kadang ya pakai bahasa tubuh aja," katanya.
Cerita menarik lain juga ia sampaikan, pasalnya saat berbelanja dirinya bersama jamaah lain banyak bertemu pedagang lokal yang bisa berbahasa Indonesia.
"Kalau sudah di Tanah Suci itu kita tidak perlu khawatir masalah bahasa, soalnya pedagang di sana pun bisa bahasa Indonesia, jadi gampang aja kita belanja," tuturnya.
Selain itu kemudahan lain yang ia dapat adalah transaksi jual beli yang dilaikukan saat di Arab Saudi bisa menggunakan dua mata uang yang berbeda
Bapenda Razia Gabungan di Tana Tidung, 35 Kendaraan Terjaring Belum Bayar Pajak |
![]() |
---|
Tasmiyah Massal di Tana Tidung, Warga Senang Bisa Difasilitasi Pemkab |
![]() |
---|
Pekan Kebudayaan Daerah, Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali Ikut Main Gobak Sodor hingga Sumpit |
![]() |
---|
KPH Bentuk 17 Kelompok Masyarakat Peduli Api di Tana Tidung, Cegah Kebakaran Hutan dan Lahan |
![]() |
---|
Harga Sayuran di Tana Tidung Masih Tetap Stabil Rp 5 Ribu Dua Ikat, Jarang Alami Kenaikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.