Speedboat Terbalik di Nunukan

Jasad Pria Korban Kecelakaan Speedboat Nunukan Ditemukan Terapung di Fondasi Rumput Laut

Tim Gabungan yang dipimpin Basarnas Nunukan berhasil menemukan jasad pria korban kecelakaan speedboat setelah terapung di fondasi rumput laut.

TribunKaltara.com/Febrianus Felis
EVAKUASI KORBAN - Tim gabungan mengevakuasi jasad Andi Arisal alias Panjang yang merupakan korban kecelakaan speedboat di Perairan Kinabasan, Kecamatan Sei Menggaris, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara Kamis (30/01/2025). (TribunKaltara.com/Febrianus Felis) 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Jasad seorang pria yang merupakan penumpang Speedboat Cinta Putri, ditemukan terapung di fondasi rumput laut, Perairan Kinabasan, Kecamatan Sei Menggaris, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, Kamis (30/01/2025) sekira pukul 00.30 Wita.

Setelah diidentifikasi tim gabungan, jasad pria tersebut atas nama Andi Arisal alias Panjang. 

Komandan Basarnas Nunukan, Rizal Anas mengatakan korban Andi Arisal alias Panjang itu, ditemukan tewas di sekitar fondasi rumput laut oleh masyarakat.

"Korban atas nama Andi Arisal sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Jasad korban sudah dievakuasi ke RSUD Nunukan," kata Rizal Anas kepada TribunKaltara.com, sore.

korban kecelakaan speedboat di Nunukan 300125_1
EVAKUASI KORBAN - Tim gabungan mengevakuasi jasad Andi Arisal alias Panjang yang merupakan korban kecelakaan speedboat di Perairan Kinabasan, Kecamatan Sei Menggaris, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara Kamis (30/01/2025). (TribunKaltara.com/Febrianus Felis)

Baca juga: Satu Lagi Korban Speedboat Kecelakaan di Nunukan Ditemukan Meninggal, 3 Hilang Proses Pencarian

Rizal menyebut total korban kecelakaan speedboat yang meninggal dunia hingga saat ini berjumlah 6 orang.

Sementara itu ada dua korban lagi yang masih terus dilakukan pencarian oleh tim gabungan dari Basarnas Nunukan, BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah), termasuk TNI-Polri.

"Sampai saat ini, kami masih berupaya melakukan pencarian dua korban lagi yang hilang," ungkap Rizal.

Berikut daftar nama 2 penumpang speedboat yang masih dalam pencarian tim gabungan:

1. Nurdin, pria kelahiran Pinrang 24 Oktober 1983. Beralamat di Jalan Lumba-lumba, RT 19, Kelurahan Nunukan Timur, Kecamatan Nunukan.

2. Ahmad Rahmadanil, pria kelahiran Nunukan 23 November 2003. Beralamat di Jalan Yos Sudarso, RT 01, Kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan Nunukan Selatan.

Adapun daftar nama 10 penumpang Speedboat Cinta Putri yang selamat:

1. Nakira alias mama Meron, wanita kelahiran Bulukumba 19 September 1980 beralamat di Jalan Manunggal Bhakti, RT 12, Kelurahan Nunukan Timur, Kecamatan Nunukan.

2. Irwansyah alias Mawan (motoris), pria kelahiran Nunukan 9 November 2002. Beralamat di Jalan PLN Lama, RT 12, Kelurahan Nunukan Barat, Kecamatan Nunukan.

3. Jupri (50), pria beralamat di Jalan Sei Sembilan, Kelurahan Selisun, Kecamatan Nunukan Selatan.

4. Tomy, pria kelahiran Nunukan 21 Desember 1986 beralamat di Jalan Tanjung, RT 01, Kelurahan Nunukan Barat, Kecamatan Nunukan.

5. Rudianto alias Unding, pria kelahiran Batulappa 1 Juli 1990. Beralamat di Jalan Lingkar, Kelurahan Selisun, Kecamatan Nunukan Selatan.

6. Lamade alias Made, pria kelahiran Barru 11 Desember 1977. Beralamat di Jalan Hasanuddin RT 08, Kelurahan Selisun, Kecamatan Nunukan Selatan.

7. Jamal, pria kelahiran Palopo 2 Mei 1982. Beralamat di Jalan Pesantren Hidayatullah, RT 08, Kelurahan Selisun, Kecamatan Nunukan Selatan.

8. Aspar, pria kelahiran Nunukan 12 Desember 1994. Beralamat Jalan Tien Soeharto, RT 17, Kelurahan Nunukan Timur, Kecamatan Nunukan Selatan.

9. Lukman alias Panjang, pria kelahiran Derawan 31 Desember 1968. Beralamat di Jalan Pesantren Hidayatullah, RT 07, Kelurahan Selisun, Kecamatan Nunukan Selatan.

10. Arwan (29), warga Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan Nunukan Selatan.

Sementara itu, daftar nama 6 penumpang speedboat yang meninggal dunia:

1. Massolerang, pria kelahiran 15 Desember 1974. Beralamat di Jalan Dewi Sartika, RT 005, Kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan Nunukan Selatan.

2. Gisman, pria kelahiran Blora 8 Agustus 1964. Beralamat di Jalan Pongtiku, RT 16, Kelurahan Nunukan Tengah, Kecamatan Nunukan.

3. Amin alias Acay, pria kelahiran Nunukan 17 Agustus 1986. Beralamat di Jalan Lumba-lumba, RT 19, Kelurahan Nunukan Timur, Kecamatan Nunukan.

4. Salina, wanita kelahiran Bantaeng 4 Maret 1993. Beralamat di Jalan Lumba-lumba, RT 19, Kelurahan Nunukan Timur, Kecamatan Nunukan.

5.  Heri, pria kelahiran Surabaya 11 Januari 1980. Beralamat di Jalan Antasari RT 01.

6. Andi Arisal, pria kelahiran Soppeng 6 Juni 1980. Beralamat di Gang Limau, RT 03, Kelurahan Nunukan Selatan.

(*)

Penulis: Febrianus Felis.

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved