Berita Kaltara Terkini
Harga Tomat di Pasar Induk Tanjung Selor Kaltara Meroket, Pembeli Resah
Kurang lebih sepekan harga tomat di Pasar Induk Tanjung Selor naik, kini menyentuh angka Rp30.000 per kg, pembeli resah terpaksa alihkan dana belanja.
Penulis: Desi Kartika Ayu | Editor: Cornel Dimas Satrio
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR – Kurang lebih sepekan harga tomat di Pasar Induk Tanjung Selor naik secara signifikan.
Semula, harga tomat hanya Rp 25.000/Kg kini naik hingga Rp 30.000/Kg.
Kenaikan harga tomat ini tentu dikeluhkan sebagian besar pembeli. Pasalnya, tomat menjadi salah satu bahan masakan yang sering digunakan oleh masyarakat Tanjung Selor, terutama sebagai bahan sambal.
Sambil menenteng beberapa belanjaan yang dibungkus plastik, seorang pembeli mencoba menawar harga tomat di salah satu stand sayur di Pasar Induk Tanjung Selor saat mengetahui harga tomat kini naik hingga mencapai angka Rp 30.000/Kg.
Fitri (37) mengaku resah dengan kenaikan harga tomat.
Ia mengeluhkan naiknya harga tomat yang cukup drastis ini membuatnya terpaksa harus mengalihkan dana belanja lain untuk membeli tomat.
"Naiknya naik sekali. Minggu kemarin masih sekitar Rp 23.000 atau Rp 25.000, kok hari ini sudah Rp 30.000/Kg. Malah tadi ada yang Rp 35.000 yang tomat bagus-bagus besar merah itu," kata Fitri sambil melangkahkan kakinya untuk berbelanja kebutuhan dapur di Pasar Induk, Kamis (3/7/2025).
Meskipun mengalami kenaikan harga, ia tidak punya pilihan lain dan tetap harus membeli tomat.
"Tadi mau beli ikan, tapi tidak jadilah gara-gara tomat naik. Mau tidak beli, orang rumah doyan sambal, dibeli jatah beli ikan harus diikhlasnya," ucapnya dengan candaan.
Ia mengaku, meski hanya untuk memenuhi kebutuhan dapurnya ia bisa menghabiskan tomat hingga setengah kg untuk satu minggu bahkan bisa lebih.
"Tomat ini bagus untuk kesehatan, kadang saya juga jus dengan wortel dan apel. Jadi memang harus dibeli sih," ungkapnya.

Baca juga: Harga Tomat Turun Hingga Rp 10.000, Harga Telur Masih Normal Di Pasar Induk Tanjung Selor Kaltara
Sementara itu, Pedagang Sayur di Pasar Induk Tanjung Selor, Sulam menyampaikan meskipun terjadi kenaikan harga tomat, namun jumlah permintaan terhadap tomat masih terbilang normal.
"Masih normal-normal saja sih, orang tetap beli. Kita penjual kalau naik ya dijual naik, kalau turun ya diturunkan," ucapnya.
(*)
Penulis : Desi Kartika Ayu
Beri Perlindungan Hutan, FWI Gelar Diskusi Publik Seka dan Luncurkan Sistem Informasi Kaltara |
![]() |
---|
Kaltara Ikuti Penilaian KKS Tingkat Provinsi Terbaik, Siap Tuju Penilaian Swasti Saba Oleh Kemenkes |
![]() |
---|
DKISP Kaltara Pastikan Proses Seleksi KPID Transparan dan Independen: Berikut Link Pendaftarannya |
![]() |
---|
Komisioner Komisi Informasi Kaltara Tekankan Transparansi di Proses Seleksi Calon Anggota KPID |
![]() |
---|
Gubernur Kaltara Terima Kunjungan Delegasi Sri Lanka, Harap Bisa Tingkatkan Ekosistem Mangrove |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.