Virus Corona Nunukan

Sekda Nunukan Serfianus Beri Peringatan Kepada Pasien Isolasi Mandiri tak Taat Protokol Kesehatan

Sekda Nunukan Serfianus beri peringatan kepada pasien isolasi mandiri tak taat protokol kesehatan.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/FELIS
Sekretaris Daerah Kabupaten Nunukan, Serfianus. TRIBUNKALTARA.COM/ Febrianus Felis. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Sekda Nunukan Serfianus beri peringatan kepada pasien isolasi mandiri tak taat protokol kesehatan.

Sekretaris Daerah ( Sekda) Kabupaten Nunukan, Serfianus beri peringatan kepada pasien konfirmasi positif Covid-19 yang memilih untuk isolasi mandiri (Isman) di rumah.

Kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Nunukan mengalamai peningkatan yang signifikan.

Baca juga: Berpotensi Jadi Zona Merah Covid-19 DPRD Tarakan Minta Pemkot Urungkan Sekolah Tatap Muka Awal 2021

Baca juga: BBM Langka di Krayan Nunukan, Ketua DPRD Kaltara Norhayati Andris Akan Tindaklanjuti Dinas Terkait

Baca juga: Berpotensi Kerumunan, Kapolres Malinau AKBP Agus Nugraha Larang Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Diketahui jumlah terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Nunukan hari ini sebanyak 197 orang dengan rincian ada 77 pasien sedang dirawat atau dipantau, 117 pasien sembuh dan 3 pasien meninggal dunia.

Dari informasi yang dihimpun, pasien Isman masih saja berkeliaran di luar rumah, sehingga tidak taat pada protokol kesehatan (Prokes) Covid-19.

"Untuk pasien Isman, sudah ada standar yang diberikan oleh Satgas Covid-19. Terkadang tidak disiplin, kalau ambil pilihan isolasi mandiri ya harus taat Prokes. Jangan sampai menyebarkan kepada orang lain," kata Serfianus kepada TribunKaltara.com seusai memimpin upacara gelar pasukan OPS lilin Kayan di Mako Polres Nunukan, Senin (21/12/2020), pukul 11.00 Wita.

Dia mengaku, pihaknya akan terus memantau penegakkan disiplin Prokes Covid-19 di Kabupaten Nunukan dengan bantuan TNI-Polri termasuk Satpol PP.

"Tentu ini jadi atensi kita semua termasuk TNI-Polri dan Satpol PP, bagaimana mendisiplinkan masyarakat kita untuk menjaga Proker Covid-19 tetap berjalan," ucap Serfianus.

Jaga Kamtibmas Jelang Nataru, Sekda Sebut Satpol PP dan Dishub

Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kabupaten Nunukan jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Pemda libatkan Satpol PP dan Dinas Perhubungan (Dishub) untuk bersinergi dengan TNI-Polri dalam Operasi Lilin Kayan 2020.

"Jelang Nataru ini, kami libatkan semua unsur terkait, kalau dari Pemda ada Dishub dan Satpol PP," ujar Serfianus.

Tak hanya pengawalan Prokes Covid-19 saja, dampak dari kondisi perayaan Nataru juga jadi perhatian Pemerintah Daerah Nunukan.

"Jadi selain keamanan dan ketertiban di masyarakat ataupun di jalan raya saat Nataru, dampak dari perayaan terhadap kasus konfirmasi Covid-19 juga jadi perhatian kita. Jangan sampai ada kerumunan massa di satu titik yang berpotensi kasus Covid-19 menjadi meningkat," tuturnya.

Baca juga: Kasus Covid-19 Malinau Didominasi Transmisi Lokal, Topan Amrullah: Tetap Waspada dan Jangan Panik

Baca juga: Harga Premium di Krayan Rp 6.450 & Solar Rp 5.150, Satu Armada Angkut BBM Mulai Beroperasi, Tapi Ini

Baca juga: Sambut Natal dan Tahun Baru, BPBD Kaltara Sebut Pengawasan Protokol Kesehatan Perlu Ditingkatkan

Perihal sanksi bagi pelanggar Prokes Covid-19, menurut Serfianus masih bersifat sosial dan mengacu pada Perbup 28 tahun 2020.

Pasalnya, rencana Perbup ditingkatkan menjadi Perda baru akan dibahas di tingkat DPRD pada 2021 mendatang.

"Masih sanksi sosial karena masih mengacu kepada Perbup 28 tahun 2020. Belum ada sanksi pidana, tahun depan kita masukkan Perbup itu di pembahasan Perda bersama anggota dewan, " ungkapnya.

( TribunKaltara.com / Felis )

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved