PLN Nunukan Kaltara Wacanakan Penambahan Satu Unit Mesin, Begini Reaksi Camat Krayan Induk
Unit Layanan Pelanggan (ULP) PT PLN Nunukan, mewacanakan penambahan satu unit mesin ke Krayan Induk, Kabupaten Nunukan, Kaltara.
Penulis: Febrianus Felis | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Unit Layanan Pelanggan (ULP) PT PLN Nunukan , mewacanakan penambahan satu unit mesin ke Krayan Induk, Kabupaten Nunukan , Kalimantan Utara ( Kaltara ).
Hal itu diungkapkan oleh SPV Pelayanan Pelanggan, ULP PLN Nunukan , Dion .
"Bakal ada penambahan 1 unit mesin, di tahun 2021 untuk Kecamatan Krayan Induk. Untuk detailnya dari mana saya belum tau. Bulan berapa juga saya belum tau," kata Dion kepada TribunKaltara.com , Sabtu (02/01/2021), pukul 11.00 Wita.
Baca juga: 55 Desa di Krayan Nunukan Belum Dialiri Listrik, Camat Pertanyakan Program PLN Desa Terang Benderang
Baca juga: Tahun Baru 2021, Bupati Nunukan Asmin Laura Rayakan Ultah Keluarga & Berdoa Pandemi Segera Berakhir
Baca juga: 145 Anak Pekerja Migran Indonesia Tiba Di Nunukan, Dua Kloter Lagi Menyusul dari Malaysia
Menurut Dion, pihaknya wacanakan satu tambahan unit mesin, lantaran di Kecamatan Krayan Induk, sempat terjadi gangguan mesin PLN belum lama ini.
"Di Krayan Induk sempat ada masalah di mesin. Sebelum perayaan hari Natal kemarin. Dari 4 mesin yang ada di sana, hanya satu yang beroperasi, bahkan sempat padam listrik cukup lama.
Makanya kami sempat kirim personel untuk over haul mesin yang alami gangguan. Waktu itu kami kirim spare part mesin juga ke sana," ucapnya.
Kendati begitu, kini listrik di Krayan Induk kembali stabil, meskipun hanya dua mesin yang beroperasi.
"Beban puncak listrik di Krayan Induk sebesar 300 kilowatt (kW). Sementara itu, kami hanya mampu suport daya 150 kW, artinya separuh beban mengikuti kemampuan daya mesin di sana. Sekarang ada tambahan ada 3 personel di sana buat prepare (persiapan) tambahan 1 unit mesin itu," tuturnya.

Terpisah, Camat Krayan Induk Haberly, mengaku terkejut dengan adanya kabar tambahan satu unit mesin dari PLN Nunukan .
Bagaimana tidak, kekecewaan itu sempat dialami Haberly dan warganya, lantaran kegiatan jelang perayaan Natal yang sudah dipersiapkan jauh hari sebelumnya, harus dibatalkan, lantaran listrik padam total.
"Syukurlah ada tambahan unit mesin. Saya belum dengar, baru saya tau ini," ujar Haberly melalui telepon seluler, dengan suara kaget.
Dia menjelaskan, saat ini listrik di Krayan Induk kembali stabil. Meskipun dari 4 mesin baru 2 mesin beroperasi. Sementara, 2 lainnya masih dalam kondisi over haul.
Baca juga: Listrik Sempat Padam 3 Kali, PLN Nunukan Sebut Gara-gara Ada Kompresor yang Terbakar
Baca juga: Terbuka untuk Semua Umat, Ketua PKS Nunukan: Akan Kaderisasi di Wilayah Kabudaya Termasuk Krayan
Baca juga: Polres Nunukan Musnahkan 1.638 Botol Miras & 4.220,3 Gram Sabu, Kapolres: Didominasi Kaum Terpelajar
"Listrik di sini suda normal, 24 jam. Ada empat unit mesin, namun yang beroperasi hanya mesin 1 dan 3. Sisanya over haul. Kami sambut baik rencana PLN untuk tambah 1 unit mesin.
Semoga keterbatasan daya atau mesin yang kita miliki dapat membantu penerangan. Jadi kalau ada kerusakan lagi tidak mesti harus lama menunggu spare part atau mesin lain," ungkapnya.
Sekadar informasi, jumlah penduduk di Kecamatan Krayan Induk sebanyak 5.362 jiwa, sementara itu, ada 900 lebih kepala keluarga (KK).
(*)
( TribunKaltara.com / Felis )