TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tana Tidung memprediksi akan terjadi efisiensi atau pemangkasan anggaran cukup signifikan pada tahun 2026 mendatang.
Hal itu disampaikan langsung oleh Bupati Tana Tidung, Ibrahim Ali, yang menyebut bahwa pemangkasan anggaran merupakan bagian dari kebijakan nasional yang juga akan berdampak pada seluruh daerah di Indonesia.
"Perkiraan kita akan terjadi efisiensi atau pemotongan anggaran yang cukup signifikan di 2026. Tapi sekali lagi, kita menghormati ini sebagai kebijakan nasional," ujar Ibrahim Ali kepada TribunKaltara.com, Kamis (7/8/2025).
Baca juga: Pj Sekda Tana Tidung Apresiasi DPRD atas Persetujuan Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2024
Kendati begitu, Ibrahim Ali menegaskan efisiensi tidak boleh menjadi penghalang bagi jajaran Pemkab Tana Tidung dalam menjalankan program kerja.
Ibrahim Ali telah menginstruksikan seluruh aparatur sipil negara (ASN) agar tetap menjaga semangat inovasi meskipun postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) diperkirakan mengalami penurunan.
"Saya sudah perintahkan kepada seluruh ASN, walaupun postur APBD kita mengecil atau terjadi penurunan, tapi tentunya tidak boleh mengurangi kreativitas, inovasi, dan semangat menyelesaikan target visi misi Ibrahim Ali dan Sabri lima tahun ke depan," ungkapnya.
Ia berharap pada 2027 situasi anggaran daerah kembali membaik, seiring dengan perubahan arah kebijakan nasional di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
"Kita hormati gerakan kebijakan yang dilakukan oleh Bapak Presiden Prabowo. Mudah-mudahan di 2027 terjadi perubahan atau kenaikan anggaran yang signifikan," katanya.
Ibrahim Ali mengungkapkan efisiensi anggaran kemungkinan tidak hanya terjadi di Tana Tidung, tetapi juga menyeluruh di seluruh pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota se-Indonesia.
(*)
Penulis : Rismayanti