Berita Tarakan Terkini

Cek Kesehatan Gratis, Puskesmas Karang Rejo Tarakan Lakukan Jemput Bola Sasar Anak Usia Sekolah

Demi mencapai target Cek Kesehatan Gratis merupakan program Presiden Prabowo Subianto, Puskesmas Karang Rejo jemput bola anak usia sekolah.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH
CEK KESEHATAN GRATSI - Tampak kegiatan guru dan siswa saat kegiatan penerimaan siswa baru tahun 2025 kemarin. Sekolah menjadi target puskesmas untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan gratis. 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN- Puskesmas Karang Rejo di Tarakan Kalimantan Utara akan melakukan cek kesehatan gratis (CKG) bagi anak usia sekolah dengan cara jemput bola. Hal ini dilakukan untuk dapat mencapai target CKG yang merupakan program Presiden Prabowo Subianto.

Dalam jemput bola ini ada 3 hingga 4 petugas yang diturunkan tergantung jumlah lokal dan murid. CKG ini telah dilakukan dan saat ini masih berproses.

"Mekanismenya kami yang ke sekolah. Tapi kalau masyarakat awam, silakan datang ke puskesmas. Tapi mendaftar terlebih dahulu," ungkap Kepala Puskesmas Karang Rejo, dr Jumiati.

Targetnya sendiri untuk anak usia sekolah 14.594 jiwa. Itu terdiri dari anak SD SMP dan SMA. Nantinya tim akan turun langsung ke sekolah dan melakukan pemeriksaan kesehatan.

Baca juga: Dimulai Juli 2025, Program Cek Kesehatan Gratis akan Sasar Anak Sekolah di Kalimantan Utara

"Jadi sesuai wilayah kerja Puskesmas Karang Rejo. Keseluruhan 29 sekolah. Dimana 5 SMP dan 5 SMA sisanya SD," ucapnya.

Puskesmas Karang Rejo juga menjadwalkan September  ini mendaftarkan seluruh kelurahan dan kecamatan, perkantoran dan guru sekolah SD SMP dan SMA di wilayah Puskesmas Karang Rejo

Wilayah Puskesmas Karang Rejo sendiri ada 4 kelurahan yang masuk. Di antaranya Kelurahan Karang Rejo, Kelurahan Karang Balik, Kelurahan Karang Anyar dan Kelurahan Karang Anyar Pantai Kota Tarakan

Untuk Cek Kesehatan Gratis sebenarnya bisa dilakukan di mana saja. Di manapun domisilinya, Puskesmas Karang Rejo siap menerima. "Bebas faskes. Tidak harus ke faskes tingkat pertama sesuai BPJS Kesehatan," jelasnya.

Adapun yang dicek bergantung usia dan faktor risiko. Misalnya ada pemeriksaan EKG. Jika ada riwayat hipertensi dan penyakit jantung atau stroke atau usia di atas 60 tahun pasti akan melakukan pemeriksaan EKG. 

JUMIATI- Kepala Puskesmas Karang Rejo, dr Jumiati.
JUMIATI- Kepala Puskesmas Karang Rejo, dr Jumiati. (TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH)

"Pemeriksaan sesuai dengan risiko nanti," pungkasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

 

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved